SuaraJawaTengah.id - Suasana duka masih menyelimuti kediaman Edi Wibowo, seorang Linmas di Desa Cipari Kecamatan yang meninggal akibat kelelahan setelah menjaga TPS selama penyelenggaraan Pemilu 2019, Selasa (23/4).
Wajah sendu juga masih tampak pada ibunda almarhum Mugiarti (74) saat menyambut kerabat yang melayat, termasuk Suara.com.
Mugiarti bercerita, almarhum merupakan sosok yang baik. Menghadapi bulan Ramadan, almarhum sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Termasuk di dalamnya, menyiapkan kebutuhan bumbu dapur untuk keperluan sahur dan berbuka puasa.
"Dia yang mempersiapkan itu, karena dia yang masak," katanya dengan mata berkaca-kaca.
Baca Juga: Kelelahan Jaga TPS Pemilu, Anggota Linmas di Cilacap Meninggal Dunia
Berkaitan dengan tugas pengamanan saat pemilu, almarhum memiliki semangat tinggi. Jiwa sosial dan solidaritas dengan sesama Linmas juga tinggi. Almarhum yang memiliki sepatu dan kaos seragam lebih dari satu, kemudian dipinjamkan kepada rekannya.
"Iya, dia pinjamkan," katanya, mulai tak kuasa membendung air mata.
Saudara kandung almarhum, Teguh Widiatno membenarkan, bahwa almarhum merupakan satu-satunya anak yang selama ini tinggal bersama ibunya.
Sedangkan, Teguh yang berprofesi sebagai TNI, bersama empat saudara kandung lainnya, menjalankan tugas di luar daerah.
"Memang almarhum yang merawat ibu di sini. Sedangkan kami, sesekali pulang untuk ketemu. Sehingga merasa kehilangan sekali," kata dia.
Baca Juga: Anggota KPPS yang Gugur Bertambah, Di Banten Menjadi Tujuh Orang Meninggal
Apalagi, lanjut dia, selama penyelenggaraan Pemilu kemarin, almarhum disibukkan dengan tugas menjaga TPS. Setidaknya dalam tiga hari, saat itu, ia nyaris tidak tidur.
"Almarhum memang demikian. Punya semangat dan komitmen yang tinggi dalam menjalankan tugas," kata dia.
Dengan kepergian almarhum, lanjut dia, pihak keluarga merasa sangat kehilangan. Namun disadari, semuanya milik Tuhan dan pada akhirnya akan kembali kepada-Nya.
"Kehilangan sudah pasti. Namun kembali lagi, sudah takdir, jadi harus ikhlas," kata dia.
Sementara itu, di mata warga, almarhum merupakan sosok yang baik dan rajin beribadah. Almarhum menjadi muazin di Mushola Nur Zaman, dekat rumahnya.
"Sebenarnya di musala kami, tidak ada yang khusus ditunjuk sebagai muazin. Siapa yang sempat dan mau, dipersilahkan. Nah, almarhum ini yang rajin sekali azan, terutama saat magrib," kata seorang warga setempat, Sugoro.
Demikian halnya pada Minggu petang, beberapa saat sebelum almarhum mengeluhkan sakit. Almarhum pula yang mengumandangkan azan di mushola itu.
Sepanjang yang didengar Sugoro, nada dan lengkingan azannya berbeda dari biasanya.
"Nadanya lebih tinggi, lebih melengking dan lebih merdu," kata dia.
Namun tak disangka, kumandang azan itu menjadi yang terakhir dari almarhum. Setelah itu ia sakit dan meninggal, meski sudah mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Cipari.
Kontributor : Teguh Lumbiria
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Hendrar Prihadi Sebelum jadi Cawagub Jawa Tengah
-
Cek Fakta: Ahmad Luthfi Sebut Jumlah Penduduk Muslim di Jawa Tengah Capai 97 Juta Jiwa, Benarkah?
-
Cek Fakta: Andika Perkasa Sebut Wisatawan Mancanegara Menginap Kurang dari 2 Malam di Jawa Tengah, Apa Iya?
-
Video Kampanye Prabowo di Pilkada Jateng, Bawaslu: Bukan Pelanggaran!
-
Bawaslu Ungkap Video Prabowo Kampanyekan Luthfi-Yasin Direkam di Rumah Jokowi
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng