SuaraJawaTengah.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sragen menginvestigasi dan menyelidiki laporan dugaan intimidasi terhadap pemilu Pemilu 2019 di wilayah Kecamatan Gondang, Sragen.
Intimidasi itu diduga dilakukan personel kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di wilayah Desa Glonggong, Gondang, kepada salah Emak-emak agar bisa memilih salah satu calon anggota legislatif (caleg) tertentu.
Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Sragen, Widodo mengaku sempat menginvestigasi kasus yang terjadi malam menjelang hari H pemungutan suara, tepatnya Selasa (16/4/2019) lalu, itu.
“Ada Ketua KPPS yang mendatangi rumah salah satu pemilih untuk mempengaruhi agar memilih caleg [calon anggota legislatif] tertentu. Awalnya pemilih itu bertahan karena sudah punya pilihan. Kemudian petugas KPPS itu mengajak beberapa pemuda untuk datang kedua kalinya ke rumah pemilih tersebut agar memilih caleg tertentu. Saat datang, kedua itu disertai dengan intimidasi, kalau punya hajat tidak didatangi," kata Widodo saat dihubungi Solopos.com--jaringan Suara.com, di Semarang.
Baca Juga: Tantangan Ekstrem, Raihaanun Jadi Korban Perkosaan Tanpa Dialog
Widodo mengatakan pemilih bersangkutan sempat melapor kepada caleg Partai Golkar Bambang Widjo Purwanto. Dia mengatakan kasus itu awalnya dilaporkan ke polisi tetapi akhirnya dilimpahkan ke Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Gondang karena berkaitan dengan Pemilu 2019.
“Karena kasusnya terkait pemilu, pelapor yang harus melengkapi berkasnya. Kemarin sudah dibantu untuk melengkapi berkasnya dan mau dilaporkan ke Bawaslu Sragen. Kalau sudah dilaporkan nanti saya kabari,” ujarnya.
Widodo menambahkan Ketua KPPS tersebut sudah dihubungi Bambang dan mengaku hanya melakukan itu di wilayah TPS yang dijaganya.
Bambang Widjo Purwanto menjelaskan ada ibu-ibu yang datang ke rumahnya pada hari H pemungutan suara dan mengaku diintimidasi petugas KPPS.
“Saya meminta lapor ke polisi karena intimidasinya. Tapi sepertinya diarahkan ke Panwascam. Ya, jelas ada yang dirugikan karena diarahkan untuk memilih caleg atau partai tertentu. KPPS itu sudah saya hubungi dan mengaku hanya [melakukan intimidasi] di wilayah dukuhnya,” kata Bambang saat dihubungi Solopos.com.
Baca Juga: Update Real Count KPU: Prabowo Tertinggal 4 Juta Suara dari Jokowi
Ketua Bawaslu Sragen, Dwi Budhi Prasetya, mengatakan selain kasus dugaan intimidasi di Gondang juga ada potensi pelanggaran lainnya di wilayah Masaran. Dia menjelaskan di wilayah Masaran itu terkait ada rekaman video orang mencoblos di kamar mandi.
“Namun yang di Masaran itu belum lengkap syaratnya. Selain itu, ada partai juga yang mau melapor ke Bawaslu tetapi belum ada kabar sampai sekarang,” tuturnya.
Berita Terkait
-
KPI Ungkap Potret Beratnya Langkah Perempuan di Kancah Politik: Banyak yang Diajak 'Staycation' Pimpinan Parpol
-
Digaji Rp54 Juta Jadi Anggota Dewan, Denny Cagur Akui Bayarannya Lebih Tinggi saat Jadi Artis
-
Mamat Alkatiri Usul Caleg Terpilih yang Mundur Didenda Rp10 T, Netizen: Bagus Idenya
-
Gaduh Pergantian Anggota DPR Jelang Pelantikan: Parpol Mencederai Kedaulatan Rakyat
-
Cak Imin soal Caleg PKB Dipecat Tapi Tetap Dilantik: Masih Dalam Proses
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Dukung Pilkada, Saloka Theme Park Berikan Promo Khusus untuk Para Pemilih
-
Top Skor El Salvador Resmi Gabung PSIS Semarang, Siap Gacor di Putaran Kedua!
-
Kronologi Penembakan GRO: Dari Tawuran hingga Insiden Fatal di Ngaliyan
-
Kasus Pelajar Tertembak di Semarang, Ketua IPW: Berawal Tawuran Dua Geng Motor
-
Tragedi Simongan: Siswa SMK Tewas Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Lerai Tawuran?