Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Selasa, 25 Juni 2019 | 18:40 WIB
Pemkot dan Hiswana Migas Solo melakukan sidak ke beberapa rumah makan di daerah tersebut. [Antara]

Sementara itu, dari hasil sidak didapatkan terdapat 28 tabung elpiji 3 kilogram masih digunakan di rumah tiga rumah makan tersebut.

"Hanya di satu rumah makan yang tabungnya belum ditukar karena tadi alasannya pemilik sedang tidak di tempat. Ini yang kadang jadi kendala kami saat melakukan sidak di lapangan," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Bidang Elpiji 3 kilogram Hiswana Migas Surakarta Agustinus Aditya mengimbau kepada pelaku usaha rumah makan golongan menengah untuk mengganti tabung gas elpiji tiga kilogram.

"Termasuk kalau ada rumah makan yang masih menggunakan elpiji 3 kilogram, kami minta agar mereka mengganti elpiji nonsubsidi. Elpiji 3 kilogram kan memang disubsidi dan hanya untuk masyarakat yang membutuhkan," katanya.

Baca Juga: DPR Pantau Keluhan Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram di Sumut

Load More