SuaraJawaTengah.id - Hari raya Idul Adha jadi momen sibuk bagi para peternak hewan kurban di Desa Sisalam, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Para peternak mempersiapkan kondisi kesehatan hewan peliharaannya untuk dijual. Mereka menjaga agar hewan ternak peliharaan mereka tetap gemuk, sehat, dan berkualitas.
Hal inilah yang dilakukan salah satu peternak sapi di Brebes bernama Idi Fitriyadi (51). Ia sengaja membuat ramuan jamu untuk diberikan ke sapi peliharaannya. Alasannya agar sapi miliknya terlihat sehat, bugar dan berkualitas.
"Ramuan (jamu) saya berikan tiap pagi dan sore hari. Saya bikin sendiri," kata Idi, Senin (29/7/19).
Ia mengaku, pemberian ramuan jamu tersebut untuk menjaga agar sapi terhindar dari penyakit dan menambah nafsu makan. Hal itu, dilakukan agar dapat bersaing dengan banyaknya pedagang hewan kurban yang semakin menjamur.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Juragan Kambing Cilacap Kebanjiran Pesanan dari Jakarta
"Pedagang dadakan juga akan ramai," katanya.
Menurut dia, pemberian jamu telah dilakukan sejak Maret. Cara tersebut dikenal sebagai program penggemukan.
Untuk komposisinya, kata dia, sebenarnya racikannya sama dengan jamu pada biasanya. Yakni dari bahan kunyit biasa, kunyit putih, jahe merah, jahe biasa, temulawak, temu ireng, sereh dan ditambah sedikit garam.
"Saya tambah pemanis dari tetes tebu atau pohon sebagai pemanis buatan. Kemudian sebagai protein kita masukkan telur ayam. Semua rempah-rempah itu ditumbuk dan dikasih air. Selanjutnya direbus hingga mendidih," ucap dia sembari meramu dengan para pekerjanya.
Sebagai 'dot' atau botol minumnya, Idi menggunakan pipa paralon yang sisi satunya telah ditutup. Ramuan yang tadi telah direbus, lalu didinginkan dan ampasnya disaring.
Baca Juga: Bandara Sultan Iskandar Muda Diimbau Tak Beroperasi Saat Idul Adha
Idi meyakini setelah diberi jamu, sapi peliharaannya bisa menjadi gemuk dan gembul. Idi mengaku, bertambahnya berat badan sapi sekitar 25 hingga 30 persen jika dibanding dari sapi biasa.
Berita Terkait
-
Profil PT Sumber Masanda Jaya (SMJ) Brebes
-
7 Komoditi Bahan Pokok di Sulteng Alami Penurunan Pascahari Raya, 3 Lainnya Meroket
-
Jalanan Jakarta Tetap Ramai saat Libur Sekolah
-
Intip Gurita Bisnis Irfan Hakim, Mampu Kurban Sapi Berukuran Jumbo Setiap Tahun
-
Rayakan Idul Adha Pasca Mualaf, Intip Beda Hewan Kurban Mahalini dan Nathalie Holscher
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Ahmad Luthfi-Taj Yasin Menang, Partai Golkar Jateng: Kerja Keras Seluruh Elemen
-
Waspada! Semarang Berpotensi Hadapi Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
-
Akademisi UIN Walisongo Soroti Praktik Politik Uang dan Lemahnya Peran Bawaslu di Pilkada 2024
-
Misteri Tewasnya Siswa SMK di Semarang: Polisi Bongkar Makam untuk Ungkap Fakta!
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu