SuaraJawaTengah.id - Satu dari tiga pasien dalam pengawasan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dikabarkan meninggal dunia.
"Benar, pasien dari Kebumen meninggal dunia pada pukul 15.45 WIB. Kami belum bisa memastikan apakah akibat COVID-19 (virus corona) ataukah penyakit lainnya karena masih menunggu hasil uji laboratorium Balitbangkes," kata Kepala Bagian Umum RSMS Purwokerto dr. Veronica Dwi Winahyu sebagaimana dilansir Antara, di Purwokerto, Sabtu malam.
Sementara itu, dari Manado, Sulawesi Utara, satu pasien positif virus corona dilaporkan kondisinya makin membaik.
Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUP Kandou, dr Hanry Takasenseran mengatakan, kondisi pasien yang saat ini diisolasi di rumah sakit tersebut dalam keadaan stabil walaupun disertai penyakit penyerta.
Baca Juga: Hanya 8 Kasus Baru, China Klaim Puncak Wabah Corona Covid-19 Sudah Berlalu
"Benar saat ini kami merawat pasien diisolasi F setelah diumumkan resmi oleh pemerintah pusat terkonfirmasi positif Covid-19," kata dr Hanry di Manado, Sabtu.
Pasien yang diisolasi tersebut, masuk ke RSUP Kandouw pada tanggal 9 Maret setelah dirujuk dari salah satu rumah sakit di daerah ini.
Ketika masuk RSUP Kandou dan diidentifikasi, selanjutnya dilakukan langkah mengisolasi pasien pada malam itu.
"Setelah diambil sampel yang dikirim ke laboratorium Balitbangkes Kemenkes, dua kali diambil sampel dan dikonfirmasi positif," ujarnya.
Sejak masuk ke ruang isolasi, penanganan terhadap pasien oleh tenaga medis berkompeten telah sesuai prosedur tetap yang ada.
Baca Juga: Tok! Provinsi Banten KLB Virus Corona
"Pasien berjenis kelamin laki-laki, umur 51 tahun dan berasal dari salah satu daerah di Sulawesi Utara, dia pernah melakukan perjalanan ke luar negeri," katanya.
Berita Terkait
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Manado Menuju Stadion GBK
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Tanpa Proses Naturalisasi! Gol Indah Pemain Berdarah Manado Ini Jawab Kebutuhan Striker Timnas Indonesia
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Sritex Resmi PHK Ribuan Karyawannya, BNI jadi Satu-satunya Bank BUMN yang 'Nyangkut' Rp374 Miliar
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Pendidikan Intan Srinita, Ketahuan Bersih-bersih usai Sebut Roy Suryo Pemilik Akun Fufufafa?
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Dilaporkan Aliansi Bugis, Denny Sumargo bikin Permintaan Maaf Terbuka
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lagi-lagi Jatuh Terjungkal Hari Ini
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Jepang: Hanya Misi Sulit, Tapi Bukan Mustahil Garuda!
-
KUR Tak Termasuk Hapus Buku Kredit Macet, Ini Penjelasannya
-
Menakar Persentase Kemenangan Timnas Indonesia vs Jepang, Bukan Mustahil?
-
Siapa Rauf Purnama, TKN Prabowo-Gibran yang Kini Jadi Komisaris Utama Antam
Terkini
-
Rahasia Sukses Pertashop: Pertamina Ungkap Strategi Peningkatan Pendapatan lewat NFR
-
BMKG Prakirakan Cuaca Berawan dan Kabut di Semarang Hari Ini, Masyarakat Diminta Waspada
-
Prabowo Dukung Cagub Jateng, Bawaslu Telusuri Potensi Pelanggaran Netralitas Presiden
-
Korupsi Pengurusan Tanah di Semarang: Mantan Lurah Sawah Besar Divonis Lebih Ringan dari Tuntutan Jaksa
-
Target Menang di Pilkada! Kaesang Pangarep Kerahkan Pengusaha Muda Door to Door di Semarang