SuaraJawaTengah.id - Penghuni Surga menjadi pengawas 13 pasien positif corona di Barak Dalmas Polres Sukoharjo di Kelurahan Mandan, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo. Itu adalah sebuah grup WhatsApp yang berisi petugas medis.
Kondisi mereka terus dipantau oleh petugas medis yang disiagakan di lokasi setiap saat. Tak hanya secara langsung, pemantauan juga dilakukan melalui grup Whatsapp bernama Penghuni Surga.
Pantauan Solopos.com (jaringan Suara.com), Kamis (14/5/2020), dua petugas medis terlihat memantau monitor kamera circuit closed television (CCTV) di salah satu ruangan.
Mereka mengamati aktivitas para pasien positif yang diisolasi di rumah sehat Covid-19 Sukoharjo. Beberapa pasien tengah berjalan di lorong ruangan. Sedangkan pasien lainnya terlihat membaca Alquran dengan khusyuk.
Baca Juga: Donasi Corona Disalurkan, Tahap Pertama Sasar Bekas Pemain Persija Jakarta
Setelah diresmikan pada Senin (11/5/2020), ada lima pasien positif yang dijemput gugus tugas penanganan Covid-19 dan dibawa ke rumah sehat. Hari berikutnya, tim gugus tugas kembali menjemput delapan pasien positif tanpa gejala.
Seluruh pasien positif yang menjalani isolasi merupakan bagian dari klaster alumni ijtima ulama dunia di Gowa, Sulawesi Selatan.
"Jumlah pasien positif yang menjalani isolasi di rumah sehat Covid-19 Sukoharjo sebanyak 13 orang. Mereka menghuni ruangan di lantai I dan lantai II," kata seorang dokter jaga rumah sehat itu, Rachmad Faisal, kepada Solopos.com, Kamis (14/5/2020).
Para pasien positif melakukan berbagai aktivitas saat menjalankan ibadah puasa. Mereka makan sahur bersama. Petugas medis menyediakan nasi kotak dan minuman di meja di belakang pintu ruangan.
Mereka berjemur di halaman rumah sehat selama dua jam mulai pukul 09.00 WIB-11.00 WIB.
Baca Juga: Pandemi Corona, Panti Jompo Eks Tapol 65 Tak Dapat Bansos dari Pemerintah
"Sebenarnya, ada program senam setiap pagi hari. Lantaran puasa, program senam diganti berjemur. Mereka mengaku nyaman selama tinggal di rumah sehat," ujar dia.
Petugas medis yang terdiri dari dokter dan perawat berjaga di rumah sehat pasien positif Covid--19 Sukoharjo itu selama 24 jam. Mereka bekerja dibagi tiga sif yakni pagi, siang, dan malam. Satu sif terdiri dari satu dokter, dua perawat, dan satu sopir.
Pemeriksaan kesehatan masing-masing pasien dilakukan dua kali sehari yakni saat sahur dan buka puasa. "Ada lima dokter yang disiagakan secara bergantian di rumah sehat. Anggota TNI-Polri disiagakan di luar area rumah sehat," papar Faisal.
Sementara itu, seorang perawat rumah sehat Covid-19 Sukoharjo, Eny Inhartati, mengatakan kondisi kesehatan pasien positif dipantau melalui grup Whatsapp yang diberi nama Penghuni Surga.
Apabila ada pasien positif yang mengeluh mual atau pusing terpantau lewat grup Whatsapp sehingga langsung ditindaklanjuti. Selain itu, petugas medis memantau aktivitas pasien positif lewat monitor kamera CCTV. Ada lebih dari lima kamera CCTV yang dipasang di area rumah sehat.
"Biasanya para pasien positif salat berjamaah di lorong ruangan. Kadang mereka mengobrol atau berseluncur di dunia maya. Semua aktivitas pasien positif bisa dipantau setiap saat," kata dia.
Berita Terkait
-
Gaya Jilbab Lesti Kejora Dibandingin sama Margin Wieheerm, Penghuni Surga Diminta Unjuk Gigi
-
Lucinta Luna Sebut Sebagai Wanita Penghuni Surga, Dicibir Warganet: Ngelawak Aja Lu Om!
-
Lucinta Luna Yakin Jadi Wanita Penghuni Surga, Netizen Bingung: Dapatnya Pangeran Atau Bidadari?
-
Sebut Penghuni Surga Kebanyakan Orang Indonesia, Wapres Ma'ruf Amin Trending Topic
-
Wapres Ma'ruf Amin: Penduduk Indonesia Dapat Menjadi Penghuni Surga Terbanyak
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng