SuaraJawaTengah.id - Dafam Hotel Management (DHM) memberikan program unik kepada para tamu yang menginap di hotel mereka. Khusus para nakes diberikan diskon khusus, hanya Rp10.000 bisa menginap di Hotel Dafam
Program dari Hotel Dafam itu sebagai penghargaan kerja keras tenaga kesehatan atau nakes sebagai garda terdepan dalam memerangi pandemi Covid-19.
DHM membuat program berupa menginap di seluruh hotel jaringan Dafam kepada nakes dengan cukup membayar Rp10.000 per malam.
Dilansir dari Semarangpos.com, CEO DHM, Andhy Irawan, mengatakan perusahaannya sangat mengapresiasi kinerja nakes yang selama setahun terakhir memerangi Covid-19 tanpa kenal lelah.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Masyarakat Dilayani dan Dimudahkan dengan Inovasi
“Semoga program ini bisa dimanfaatkan para nakes. Sehingga, para nakes bisa melakukan relaksasi dengan menginap di hotel kami setelah lelah merawat pasien Covid-19,” ujar Andhy saat meluncurkan program tersebut di Hotel Dafam Semarang, Rabu (24/3/2021).
Untuk bisa mengakses program ini, nakes pun diminta melakukan pemesanan atau booking kamar melalui aplikasi Hai Dafam yang sudah tersedia di Google Play Store.
Selanjutnya, nakes diminta untuk menunjukkan kartu identitas sebagai nakes serta sertifikat telah melakukan vaksinasi.
“Untuk pemesanan bisa dilakukan mulai 29 Maret – 7 Mei 2021. Sementara untuk program menginapnya dimulai pada 13 April-7 Mei 2021,” imbuh Andhy.
Manager Public Relations Dafam Hotel Management, Ninik Haryati, mengatakan program menginap semalam Rp10.000 bagi nakes itu berlaku di seluruh hotel milik DHM Group.
Baca Juga: Dua Pelajar Kudus Raih Pengharagaan Tingkat Internasional
“Total ada 25 hotel milik Dafam yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Semua hotel itu bisa diakses nakes untuk mendapat program menginap semalam Rp10.000. Ke-25 hotel itu antara lain Dafam Hotel Semarang, Teras Hotel di Jakarta dan Makasar, maupun Villa Savvoya di Bali,” jelas Ninik.
Berita Terkait
-
Mirip Cappadocia, Begini Kemeriahan Festival Balon Udara di Pekalongan
-
Riau Jadi Provinsi Kedua Tertinggi Terjadi PHK
-
18 Ribu Pekerja di PHK hingga Februari 2025, Ini Provinsi Terbanyak
-
Puncak Arus Mudik Terjadi Hari Ini, Polda Jateng Terapkan One Way dari Tol Kalikangkung hingga Bawen
-
Waka Komisi IX DPR Geram THR Nakes RSUP Sardjito Cuma Cair 30 Persen, Desak Kemenkes Turun Tangan
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
Terkini
-
Perajin Mutiara Asal Lombok Go International, Bukti Komitmen BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Atas Karya Lokal
-
Rahasia Umbul Leses Boyolali: Kisah Pengantin Terkutuk Jadi Pohon Raksasa!
-
Pemprov Jateng Prioritaskan Ini! Gebrakan Gubernur Luthfi di Tahun 2025
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF