
SuaraJawaTengah.id - PPKM di Sukabumi diturunkan dari empat menjadi dua. Menyambut pelonggaran kebijakan, masyarakat diimbau tetap menerapkan protokol kesehatan, terutama jika hendak bepergian ke tempat-tempat wisata, agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 lagi.
Pemerintah pusat secara resmi mengumumkan level PPKM di Jawa dan Bali, sejumlah pariwisata mulai dibuka dan dipadati masyarakat. Hal ini menjadi perhatian serius pemerintah pusat.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengingatkan masyarakat supaya jangan terlalu euforia. "Kita masih jauh perjalanannya, jangan euforia, ada beberapa destinasi wisata yang mulai macet saya ingatkan kita harus tetap waspada dan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin," kata Sandiaga dalam Suara.com, kemarin.
Di Sukabumi, Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah Nawirputra juga mewanti-wanti warga agar jangan lengah dengan adanya pelonggarakan kebijakan.
Baca Juga: Tegakkan Protokol Kesehatan di Masyarakat, Pemerintah Bentuk Satgas Prokes
"Kepada masyarakat jangan euforia, dilevel dua ini saya harap dan minta tetap prokes ketat dilaksanakan," ujar Dedy dalam laporan Sukabumiupdate, Selasa (31/8/2021).
"Kalau kebijakan kami nggak ada, kita mengikuti aturan dari pusat yang sesuai dengan kriteria level dua," katanya.
Polisi sudah diinstruksikan untuk mengamati tempat-tempat wisata, terutama kawasan pantai.
"Kalau dilevel dua itu tempat wisata di buka, tapi protokol kesehatan ketat tetap menggunakan masker, pengunjung jangan lupa menggunakan aplikasi peduli lindungi, seperti yang di mal-mal," katanya.
Baca Juga: Untuk Area Jawa, Ini Daerah yang Boleh Sekolah Tatap Muka dengan Prokes Ketat
Berita Terkait
-
Nyalakan Sirine Darurat, Sopir Ambulans Bukan Bawa Pasien Tapi Warga yang Ingin Wisata ke Sukabumi
-
7 Makanan Lebaran Khas Sukabumi yang Bikin Kangen saat Lebaran Tiba
-
Ramadan Penuh Berkah, Cleanermasjid & Driver ShopeeFood Kompak Bantu Masjid
-
Tanah Bergerak Guncang Bandung, 20 Rumah Rusak
-
Bencana Mengerikan di Sukabumi, BNPB: 5 Orang Tewas, Ratusan Rumah Rata dengan Tanah
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Minggu Pahing dalam Primbon Jawa: Karakter Kuat Tapi Rezeki Naik Turun
-
Teror di Kosan Murah Semarang: Sosok Pocong hingga Perempuan Misterius!
-
BRI dan Pengusaha Batik Kolaborasi Lestarikan Budaya Lewat Ekspor
-
Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, 20 April 2025: Bikin Gaya Hidupmu Makin Hemat dan Produktif!
-
KH Thohir Berpotensi Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional: Ulama yang Gigih Melawan Penjajah