SuaraJawaTengah.id - Pandemi Covid-19 membuat pola pembelajaran sekolah formal berubah. Sejak awal kemunculan kasus pertama di Indonesia pada bulan Maret 2019, pemerintah mengambil sikap untuk menghentikan sementara sistem belajar tatap muka secara fisik dan menggantinya menjadi daring atau online. Tentu saja hal ini membutuhkan penyesuaian mengingat terjadi perbedaan yang cukup signifikan. Karena itu, dibutuhkan tips belajar daring yang efektif dan menyenangkan untuk menjaga mood dan semangat belajar.
Berikut 7 Tips Belajar Daring yang Efektif untuk Pelajar
Saat pandemi, tidak hanya orang dewasa yang melakukan pekerjaan dari rumah (work from home), tapi juga mahasiswa hingga pelajar tingkat SMA, SMP, SD dan TK yang juga ikut belajar di rumah. Kegiatan pembelajaran jarak jauh ini membutuhkan komitmen agar tidak terjadi penurunan kompetensi pencapaian akademik. Lalu, apa saja yang harus dilakukan? Berikut tips belajar daring yang efektif untuk pelajar.
1. Menyiapkan Ruang Khusus untuk Belajar
Baca Juga: Keren! Cara Sekolah Pastikan Kondisi Kesehatan Siswa Saat PTM Terbatas Ini Patut Ditiru
Adanya ruang khusus untuk belajar merupakan sesuatu hal yang penting. Tentu Anda tidak ingin ketika guru menjelaskan pelajaran secara virtual, tiba-tiba mendengar suara yang dapat mengganggu fokus belajar. Oleh karena itu, tips belajar pertama yang direkomendasikan adalah menyiapkan tempat khusus untuk belajar online.
Anda bisa melakukannya di kamar, di balkon lantai dua, atau di mana saja yang nyaman dan tenang. Setelah itu, buat tempat tersebut kondusif. Misal, melengkapinya dengan meja belajar dan kursi yang mendukung kegiatan belajar layaknya belajar di sekolah sungguhan.
2. Atur Jadwal
Meski dilakukan di rumah, Anda harus tetap disiplin dengan mengatur jadwal yang akan dilakukan sehari-hari untuk tetap memastikan keefektifan belajar. Tanpa jadwal yang jelas, bisa saja Anda lupa atau lalai, sehingga waktu belajar dan pengerjaan tugas terbengkalai. Agendakan mulai dari bangun pagi, mandi, sarapan, olahraga ringan, hingga siap di depan layar laptop untuk belajar.
3. Kualitas Koneksi Internet
Baca Juga: Kasus Covid-19 Mulai Menurun, Batam Akan Buka Sekolah Tatap Muka
Namanya saja belajar online atau daring, hal mutlak yang wajib ada adalah jaringan internet. Koneksi internet yang tidak lancar dapat menghambat proses belajar dan dapat merusak konsentrasi. Penting untuk memastikan jaringan Wi-Fi lancar atau jika memanfaatkan sinyal handphone pastikan kuota cukup dan jaringan provider menjangkau daerah tempat tinggal.
Berita Terkait
-
Bertemu Bobby Nasuition, Mensos Sebut Akan Ada 4 Sekolah Rakyat di Sumut
-
Telkom Kenalkan Teknologi AI Baru untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia
-
Guru Sekolah Rakyat Dikontrak, Kualitas Pendidikan Terancam?
-
Pemda yang Ingin Mengajukan Pembuatan Sekolah Rakyat Harus Bisa Sediakan Lahan Minimal 5 Hektare
-
Sekolah adalah Hak Asasi, Namun Masih Menjadi Impian bagi Banyak Anak
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
RKB Bela Sufmi Dasco: Tuduhan Terkait Judi Online Tak Masuk Akal dan Rugikan DPR
-
KUR BRI Dukung Warung Bu Sum Sate Kere Beringharjo Terus Tumbuh dan Lestari
-
Kisah Horor Rumah Sakit di Purwokerto: Banyak Hantu Menyerupai Dokter?
-
Lonjakan Trafik Idulfitri Capai 87,7 Persen di Jateng, Kebumen Tertinggi Penggunaan Jaringan Indosat
-
Misteri Dewi Lanjar dan Kisah Kelam Pantai Slamaran Pekalongan