SuaraJawaTengah.id - Profesi pekerjaan di bidang teknologi informasi (TI) menjadi kebutuhan banyak perusahaan saat ini. Hal itu seiring dengan transformasi digital di Indonesia.
Country Marketing Manager JobStreet Indonesia Sawitri Hertoto mengatakan bahwa permintaan talenta di bidang teknologi informasi dan digital mengalami peningkatan seiring dengan kebutuhan perusahaan melakukan percepatan transformasi digital.
"Ini bakalan hot terus-menerus sampai mungkin 10 tahun ke depan karena semua perusahaan atau bisnis, bahkan sebagai personal pun, harus terus-menerus bertransformasi secara digital agar kita terus bertumbuh," kata Sawitri dikutip dari ANTARA Selasa (8/3/2022).
Namun, ia mengatakan peningkatan permintaan tersebut tersebut tidak dibarengi dengan pertumbuhan talenta yang seimbang.
Baca Juga: Perusahaan Ramah Keluarga Dibutuhkan Ibu Pekerja di Indonesia, Ini Alasannya
Merujuk pada data internal JobStreet, persentase jumlah iklan lowongan pekerjaan bidang teknologi dan digital di JobStreet terus mengalami kenaikan mulai dari kuartal pertama hingga kuartal keempat 2021. Pada kuartal keempat tahun lalu, persentasenya mencapai 14,5 persen.
Pada sisi yang lain, persentase jumlah pelamar di bidang tersebut mengalami penurunan pada periode yang sama. Penurunan jumlah pelamar turun 16,5 persen pada kuartal keempat tahun lalu.
Sawitri mengatakan saat ini banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi dan platform digital sehingga permintaan talenta yang dibutuhkan pun meningkat.
Perusahaan yang membutuhkan talenta tersebut tidak hanya perusahaan yang berfokus di bidang teknologi, tetapi juga perusahaan konvensional yang telah menyadari pentingnya untuk bertransformasi secara digital, kata Sawitri.
"Fresh graduate diterima di industri digital dan teknologi peluangnya besar. Apalagi ada Kampus Merdeka, e-commerce jadi salah satu industri yang sangat besar menerima mereka. Fresh graduate dari segala macam jurusan, mereka masuk di industri digital dan teknologi," ujarnya.
Sawitri menyarankan agar para pencari kerja memperkuat keahlian dalam bidang teknologi dan digital untuk bisa bersaing mulai dari proses melamar kerja hingga saat sudah mulai bekerja.
Berita Terkait
-
Cara Pelaku Usaha Kecil Tampilkan Produknya di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
-
Ki Hajar Dewantara dan Tantangan Literasi Gen Z: Sebuah Refleksi Kritis
-
Link DANA Kaget 10 April 2025, Hadirkan Peluang Langka Item Hadiah FC Mobile
-
Rahasia Transformasi Telkomsel Terungkap: Ekosistem Digital Raksasa Dibangun!
-
Waspadai Skoliosis: Ancaman Baru dari Gaya Hidup Digital yang Sering Diabaikan
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Kisah Horor Rumah Sakit di Purwokerto: Banyak Hantu Menyerupai Dokter?
-
Lonjakan Trafik Idulfitri Capai 87,7 Persen di Jateng, Kebumen Tertinggi Penggunaan Jaringan Indosat
-
Misteri Dewi Lanjar dan Kisah Kelam Pantai Slamaran Pekalongan
-
Makam Keramat di Tengah Taman Hiburan Terbengkalai: Kisah Mistis Wonderia Semarang
-
Mudik Tak Lagi Jadi Beban: Balik Rantau Gratis Angkat Martabat Pekerja Informal Jateng