Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Senin, 20 Juni 2022 | 07:37 WIB
Buya Yahya. [Istimewa]

SuaraJawaTengah.id - Beredar unggahan video yang menayangkan momen pertemuan ulama Buya Yahya dengan ustaz Abdul Somad menuai perhatian publik di media sosial.

Momen langka tersebut berhasil terekam dan diketahui dalam unggahan video di kanal youtube Al-Bahjah TV.

"Masya Allah ada tamu istimewa masya Allah," kata Buya Yahya.

Berdasarkan video singkat itu mulanya memperlihatkan Buya Yahya sedang menggelar acara pengajian dan ceramah.

Baca Juga: Ceramah UAS Ditolak Jemaah Tabligh Akbar, Kiai NU Marsudi Syuhud: Saya Sudah Sering Ngomong, Beliau Mesti Muhasabah

Di tengah-tengah acara, Buya Yahya dikejutkan dengan kedatangan pendakwah kondang ustaz Abdul Somad.

Ustaz Abdul Somad terlihat disambut dan disalami para jemaah ketika ia memasuki ruangan tersebut.

Kemudian pendakwah berusia 45 tahun ini terus berjalan menuju Buya Yahya. Dihampiri ustaz Abdul Somad, Buya Yahya pun langsung menunduk dan mencium tangan sang pendakwah.

Namun, ustaz Abdul Somad justru menolak tangannya dicium oleh Buya Yahya dan langsung memeluk pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon.

Ketika Buya Yahya berusaha mencium tangan ustaz Abdul Somad. UAS sapaan akrabnya tidak bisa lagi menghalangi dan ia juga turut menciumi tangan Buya Yahya.

Baca Juga: Wakil Ketua MUI: UAS Perlu Introspeksi Diri, Mengapa Sampai Ditolak

Alhasil, pertemuan Buya Yahya dengan ustaz Abdul Somad mematik sorotan warganet. Tak sedikit dari mereka yang kagum dengan sikap tawadhu kedua ulama tersebut.

"Jatuh air mata ini melihat beliau-beliau, sungguh tawadhu kedua-duanya," ucap akun Aneka**.

"Terharu, yang kemarin ramai penolakan UAS, tetapi oleh Buya Yahya disebut tamu istimewa. Masya Allah," celetuk akun Faldi Nugra**.

"Sesuatu yang indah dilihat masya Allah," ungkap akun Subag**.

"Saya sampai meneteskan air mata melihat keindahan seperti ini," sahut akun Much Arif Budi**.

"Masya Allah bikin hati terenyuh dengan akhlak dan adab guru. Hati terasa adem melihatnya. Tabarakallah," tandas akun Ashari**.

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

Load More