SuaraJawaTengah.id - Ketua DPR RI Puan Maharani tak ada hentinya menjadi perbincangan publik di media sosial lewat baliho-balihonya.
Sebelumnya, baliho bertuliskan "Kepak Sayap Kebhinekaan" dan "Puan Cucu Soekarno dan Putri Megawati" sukses menyedot perhatian publik.
Kali ini di jagat media sosial kembali diramaikan dengan kemunculan baliho Puan Maharani bertuliskan "Megawati ibu kita, Jokowi presiden kita, Puan Penerusnya" mejeng di pinggir jalan.
Kemunculan baliho itu mendapat tanggapan seorang pria di akun TikTok @trialtv, pada Selasa (09/08/2022).
Baca Juga: Viral Bazar Sultan di Sekolah Sediakan Makanan Mahal, Bikin Warganet Minder
Dalam video singkat itu, nampak pria yang mengenakan kaos berwarna hitam tersebut tak segan mengkritik baliho itu dengan kata-kata menohok.
"Wih ada baliho baru nih, Megawati ibu kita, Jokowi presiden kita, Puan penerusnya. Mari kita bedah," buka pria tersebut.
Pria ini kemudian mengkiritisi sosok Megawati saat menjabat sebagai presiden kelima yang doyan menjual aset negara.
"Megawati ibu kita, ketika ibu Megawati menjabat sebagai presiden Indonesia telah dua BUMN yang dijual. Pertama ladang gas dan indosat," ungkapnya.
Sosok Jokowi yang berhasil menjadi presiden Indonesia selama dua periode pun turut kena kritikan.
Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Foto Perempuan Berpakaian Seksi Dinarasikan Sebagai Istri Irjen Sambo, Benarkah?
"Jokowi presiden kita, ketika Jokowi menjabat sebagai presiden sampai saat ini. Banyak BUMN-BUMN yang rugi, ada juga yang dikorupsi. Contohnya Jiwasraya iya kan," papar pria tersebut.
Setelah itu, pria ini kemudian mempertanyakan kesanggupan Puan Maharani ketika ia bercita-cita menjadi penerus Presiden Jokowi.
"Nah sekarang mbak Puan mau nerusin yang mana? Yang buat rugi atau yang dijual. Saya harap mbak Puan jangan jadi presiden," lanjutnya.
"Ketika mbak Puan jadi presiden takutnya di demo sama warga tentang BBM. Nanti ketika ibu-ibu sedang demo sambil nangis. Takutnya mbak Puan nggak kuat soalnya dahulu kala ada yang mendemo masalah BBM sampai menangis-menangis," tandas pria tersebut.
Unggahan video yang telah disukai ribuan kali itu sontak saja mendapat ragam tanggapan dari warganet di kolom komentar.
"Jangan terlalu jujur mas hati-hati," ucap akun @taufik**.
"Jagain dia dari tukang bakso," tutur akun @abiazka**.
"Setuju pol aku karo sampeyan mas," sahut akun @harris**.
"Sumpah baru kali ini ada baliho yang bikin ngakak sama kata-katanya," ungkap akun @aconitum**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Nissa Sabyan dan Ayus Menikah dengan Mahar 200 Ribu, Video Lawas 'Gelay' Viral Lagi
-
Berhubungan Erat di Masa Lalu, Ini Bukti Kedekatan Anies dan Pramono Anung
-
Rumah Rp 25 Juta Ini Menarik Perhatian Joko Anwar, Siap Berantem Sama Netizen
-
Viral Pengasuh Anak Diduga Lakukan Tindakan Asusila, Cium dan Susui Anak Majikan Tanpa lzin
-
Bukan Mantan Presiden, Faisal Assegaf Sebut Peran Jokowi Saat Ini Adalah Makelar Pilkada
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs
-
Pengamat Nilai Program Pendidikan Gratis dan Rp300 Juta per RW dari Yoyok-Joss Realistis
-
Perebutan Suara NU: Luthfi-Yasin vs Andika-Hendi, Siapa Lebih Unggul?
-
Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi di SMKN 7 Semarang, Siswa Sambut Antusias