SuaraJawaTengah.id - Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah (Jateng) Heri Pudyatmoko meminta pihak kepolisian, khususnya Polda Jateng beserta kepolisian di 35 kabupaten/kota di Jateng untuk meningkatkan keamanan di bulan suci Ramadan 2023.
Pasalnya aksi kejahatan masih sering terjadi dan membuat masyarakat seringkali merasa tidak aman.
"Aksi kejahatan di Jateng harus diantisipasi. Ini harus menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian. Kami minta teman-teman di kepolisian untuk meningkatkan keamanan, ciptakan situasi kondusif, sebab masyarakat harus merasa aman saat menjalankan ibadah di bulan Ramadan," ucap Heri dikutip dari keterangan tertulis pada Sabtu (25/3/2023).
Heri menyebut, pihak kepolisian di setiap daerah harus memetakan terlebih dahulu titik -titik dan waktu yang dinilai rawan terjadi aksi kejahatan. Setelah mengetahui lokasi dan jam yang rawan kejahatan, kepolisian diminta lebih intens dan ekstra dalam melakukan patroli atau operasi.
"Misalnya saja pada waktu malam hari yang cukup sering untuk dijadikan jam operasi bagi para pelaku kejahatan dalam melakukan aksinya. Jadi di waktu yang memang rawan terjadi kejahatan perlu dilakukan patroli dengan melibatkan banyak personel keamanan," ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya mendukung penuh upaya kepolian dalam melakukan pengamanan dan penertiban di bulan suci Ramadan agar tercipta suasana wilayah yang konfusif. Jika ada orang yang berbuat kejahatan, mengganggu ketertiban, dan meresahkan masyarakat, maka haru ditindak tegas.
"Jangan karena merasa khawatir akibat banyaknya begal, rampok, geng motor dan para pelaku kejahatan lainnya, masyarakat jadi merasa was-was untuk ke luar rumah. Polisi harus menindak tegas dan memberantas habis para pelaku kejahatan. Beri rasa aman kepada masyarakat untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadan," katanya.
Lebih lanjut, demi mewujudkan keamanan dan ketertiban di masyarakat, pihak kepolisian didorong untuk bekerja sama dengan sejumlah elemen yang ada. Seperti halnya TNI, Satpol PP, perangkat kecamatan hingga lingkungan RW untuk menjadikan Jawa Tengah tetap kondusif. Khususnya saat berlangsungnya bulan Ramadan.
Di samping itu, Pimpinan DPRD dari Fraksi Partai Gerindra tersebut juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama turut serta dalam menciptakan suasana yang kondusif di bulan suci Ramadan ini. Hal ini bisa dilakukan dengan saling menghormati dan menunjukkan sikap toleransi antar sesama pemeluk agama.
Baca Juga: Nana Mirdad Minta Maaf Usai Ingatkan Fans Sarapan dan Ngopi di Bulan Puasa
"Bagi masyarakat muslim yang menjalankan ibadah puasa Ramadan semoga bisa merayakannya dengan khidmat. Sementara bagi non muslim kita harapkan bisa menghormati. Karena di sinilah ciri khas Jawa Tengah, masyarakatnya beragam namun bisa hidup berdampingan dengan harmonis. Mari kita terus menjaga kerukunan dengan saling menghormati satu sama lain," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran