Budi Arista Romadhoni
Senin, 19 Mei 2025 | 14:35 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi usai meluncurkan Sistem Informasi Aplikasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMAN dan SMKN tahun ajaran 2025/ 2026 dan peresmian SMAN Keberbakatan Olahraga di Kawasan Olahraga Jatidiri Semarang, Senin, 19 Mei 2025. [Dok Humas]

Penambahan daya tampung tersebut sekaligus memberi kesempatan bagi lulusan SMP/sederajat dengan prioritas dari keluarga miskin dan dapat diperluas disabilitas, panti asuhan, dan anak tidak sekolah (ATS).

Tujuannya agar mereka dapat menikmati layanan pendidikan dengan pembiayaan yang setara.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Sadimin menambahkan, program kemitraan ini merupakan satu-satunya dan pertama di Indonesia dengan melibatkan 56 SMA dan 83 SMK swasta.

Hal ini untuk menerima anak-anak yang kurang beruntung dan kurang mampu. Anggarannya didukung oleh APBD Provinsi Jawa Tengah.

"Secara teknis, pendaftaran disesuaikan dengan juknis yang ada. Masing-masing sekolah yang bermitra tadi, MoU dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Untuk masing-masing sekolah itu satu rombongan belajar ataus sekitar 36 siswa," katanya.

Sementara itu, Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah Yudi Indras Wiendarto mengaprasiasi langkah Pemprov Jateng dengan membuat terobosan menambah daya tampung melalui program kemitraan tersebut.

Menurut dia, bila program tersebut didorong untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu, maka akan memberikan kesempatan lebih besar untuk sekolah.

"Ini selaras dengan pemerintah pusat yang sedang menyiapkan sekolah rakyat. Hari ini Pemprov Jateng sudah mulai dulu. Ini bisa menjadi percontohan. Nanti tinggal kita atur secara fiskal dan lain sebagainya," katanya.

Ia juga berharap, setiap tahun akan ada penambahan daya tampung melalui kemitraan tersebut, sehingga seluruh anak-anak di Jawa Tengah bisa mendapatkan pendidikan yang layak dan setara. Tentu saja dengan melibatkan lebih banyak sekolah swasta.

Baca Juga: May Day Berkah! Gubernur Jateng Pangkas Tarif Bus dan Wajibkan Daycare untuk Buruh

Terkait tahapan SPMB SMAN dan SMKN di Jawa Tengah akan dimulai pekan depan. Tahapannya adalah sebagai berikut: Pengajuan akun tanggal 26 Mei-10 Juni 2025; Verifikasi Berkas tanggal 27 Mei-10 Juni 2025; Aktivasi Akun tanggal 3-10 Juni 2025; Pendaftaran/Pemilihan Sekolah dan Perubahan Pilihan tanggal 12-17 Juni 2025; Pengumuman Hasil Seleksi tanggal 20 Juni 2025; Daftar Ulang 23-26 Juni 2025; Pengumuman Daftar Peserta Cadangan tanggal 27 Juni 2025; Daftar Ulang (Cadangan) 2-3 Juli 2025; Awal Tahun Ajaran 2025/2026 14 Juli 2025.

Load More