SuaraJawaTengah.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah akan mengelar salat gaib pada Jumat (26/4/2019) hari ini di Masjid Baiturrahman Semarang. Salat gaib rencananya bakal digekar usai pelaksanaan salat Jumat.
Salat gaib digelar sebagai bentuk belasungkawa atas musibah yang menimpa sejumlah petugas penyelenggara Pemilu 2019 saat bertugas.
"KPU menggelar salat gaib dan doa bersama untuk mendoakan mereka yang meninggal dunia dan sakit saat melaksanakan tugas pemungutan dan rekapitulasi penghitungan suara Pemilu serentak tahun 2019," kata Ketua KPU Jateng, Yulianto Sudrajat, Kamis (25/4/2019), malam.
Tak hanya diikuti oleh jajaran KPU Jateng yang beragama Islam, Yulianto juga mengajak semua muslim di Semarang untuk turut terlibat dalam salat gaib tersebut.
Baca Juga:Update KPU: 225 Petugas KPPS Meninggal Dunia dan 1.470 Orang Sakit
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan takmir Masjid Baiturrahman, sehingga untuk tempat pelaksanaan salat Jumat dan salat gaib akan diakomodir untuk menampung para jemaah.
"Kami juga menyerukan kepada jajaran KPU kabupaten/kota untuk melaksanakan kegiatan serupa di masjid besar daerah masing-masing dan bagi non muslim untuk melakukan doa bersama sesuai dengan kepercayaan masing-masing," imbaunya.
Data terbaru KPU Jawa Tengah, sampai Kamis (25/4/2019) pukul 22.30 WIB, tercatat 39 orang penyelenggara Pemilu 2019 meninggal dunia, 10 orang keguguran dan 239 mengalami sakit.
"KPU Jawa Tengah menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan dan berdoa semoga almarhum husnul khotimah, perjuangannya diterima oleh Allah SWT, dicatat sebagai amal saleh dan diberikan tempat yang mulia disisi-Nya. Bagi penyelenggara yang sakit, semoga segera sembuh dan diberikan kesehatan seperti sediakala," imbuh Yulianto.
Kontributor : Adam Iyasa
Baca Juga:Setelah Dirawat Lima Hari, Ketua KPPS di Bogor Meninggal Dunia
