SuaraJawaTengah.id - Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, dua putra Presiden Jokowi, masuk bursa bakal calon Wali Kota Solo, setelah keduanya muncul dalam survei politik.
Wali Kota Solo sekaligus Ketua DPC PDIP Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, mempersilakan keduanya kalau ingin maju menjadi cawalkot dalam Pilkada 2020.
"Silakan saja maju sebagai calon wali kota, itu kalau Mas Kaesang atau Mas Gibran berminat. Kalau masyarakat menginginkan mereka, sah-sah saha,” kata Tudy di Balai Kota Surakarta seperti diberitakan Covesia.com—jaringan Suara.com, Jumat (26/7/2019).
Rudy mengakui tidak merasa heran nama Gibran dan Kaesang muncul dalam survei bakal cawalkot Solo. Sebab, keduanya adalah anak presiden yang juga mantan Wali Kota Solo.
Baca Juga:Kaesang Foto Bareng Calon Mertua, Warganet: Pak Jokowi Segerakan!
"Tapi, untuk menjadi wali kota, tidak cuma ditentukan popularitas, tapi juga tingkat keterpilihan. Jadi, yang bakal menentukan, ya masyarakat,” jelasnya.
Sebagai Ketua DPC PDIP Surakarta, Rudy juga mempersilakan kalau Gibran dan Kaesang ingin mendaftar menjadi kader sekaligus maju sebagai cawalkot dari partai tersebut.
"Kami terbuka terhadap siapa pun, tapi harus mengikuti mekanisme, termasuk untuk Mas Gibran atau Mas Kaesang,” tuturnya.
Sebelumnya, Universitas Slamet Riyadi Surakarta melansir hasil survei terkait bursa bakal cawalkot Solo. Hasilnya, Gibran sang bos martabak mampu bersaing dengan nama-nama politikus gaek seperti Wakil Wali Kota Achmad Purnomo dan Ketua DPRD Teguh Prakosa.
Soal elektabilitas, berdasarkan survei tersebut, tingkat keterpilihan Achmad Purnomo mencapai 38 persen. Sementara Gibran mendapat 13 persen dan Teguh 11 persen. Sedangkan Kaesang Pangarep, tingkat keterpilihannya cuma 1 persen.
Baca Juga:Bursa Pilwalkot Solo, Kaesang Kalah Populer Dari Gibran