PDP 230 Orang, Pemprov Jateng Siapkan Aset Bangunannya untuk Ruang Isolasi

Pasien Dalam Pengawasan Capai 230 Orang, Pemprov Jateng Akan Siapkan Hotel dan Gedung Balai Untuk Rung Isolasi

Chandra Iswinarno
Selasa, 24 Maret 2020 | 15:49 WIB
PDP 230 Orang, Pemprov Jateng Siapkan Aset Bangunannya untuk Ruang Isolasi
Balai Kementerian Agama Jawa Tengah yang rencana akan dijadikan tempat isolasi pasien dalam pengawasan di Kota Semarang. [Suara.com/Dafi Yusuf]

SuaraJawaTengah.id - Perkembangan Virus Corona yang semakin cepat membuat Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengambil langkah antisipatif. Orang nomor satu di Jateng ini berencana akan menggunakan beberapa balai diklat hingga Hotel milik pemprov untuk disiapkan sebagai ruang isolasi.

Beberapa balai dan hotel yang telah disiapkan meliputi Balai Diklat Pemprov, Balai Diklat Kemenag, Asrama Haji Donohudan, Hotel Kesambi milik Pemprov juga gelanggang olahraga seperti GOR Jatidiri.

Ganjar mengatakan, berbagai skenario telah disiapkan, mulai skenario ringan, sedang sampai skenario terburuk. pihaknya sudah menyiapkan lokasi lain yang dapat digunakan sebagai ruang isolasi.

"Menghadapi kemungkinan yang akan terjadi, kita telah menyiapkan beberapa kemungkinan. Meski beberapa rumah sakit telah disiapkan, kita sudah membuat plan untuk membuat ruang isolasi, entah di balai atau di hotel sekalipun," jelasnya saat ditemui di Purih Gede Semarang, Selasa (24/3/2020).

Baca Juga:Takut Corona, 779 Penumpang KAI Batalkan Tiket di Jateng

Sampai saat ini, pihaknya telah menyiapkan 13 rumah sakit lini satu dan 45 rumah sakit lini dua dan lini tiga. Untuk itu, ia akan terus menginvetarisasi untuk mendorong beberapa rumah sakit rintisan di Solo dan Brebes agar siap mengahadapi Virus Corona.

"Inventarisasi akan terus kami dorong termasuk beberapa rintisan rumah sakit di Solo dan Brebes yang akan kami siapkan khusus untuk penanganan ini," katanya.

Selain itu, dukungan beberapa rumah sakit swasta juga telah dipersiapkan. Meski tidak memiliki ruang isolasi banyak, namun bantuan dari rumah sakit swasta itu diharapkan mampu menanggulangi pasian dalam pengawasan (PDP) maupum pasien positif corona yang bertambah.

"Bantuan dari rumah sakit swasta itu diharapkan mampu menanggulangi pasian dalam pengawasan (PDP) maupum pasien positif corona yang bertambah," paparnya.

Untuk diketahui, saat ini Pemprov Jateng telah menyiapkan 303 ruang isolasi yang tersebar di 58 rumah sakit yang ada. Sedangkan, sampai hari ini PDP di Jateng sudah mencapai 230 dan 15 sudah dinyatakan positif Corona.

Baca Juga:Prediksi Cuaca 24 Maret 2020: 4 Daerah di Jateng Hujan Siang dan Malam

Kontributor : Dafi Yusuf

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini