Kompensasi Kenaikan Tarif Cukai, Petani Desak Pembatasan Impor Tembakau

Petani menuntut pembatasan tembakau impor, agar hasil panen mereka terserap ke industri rokok

Budi Arista Romadhoni
Senin, 01 Februari 2021 | 10:45 WIB
Kompensasi Kenaikan Tarif Cukai, Petani Desak Pembatasan Impor Tembakau
Tembakau merupakan bahan utama rokok, petani menuntut adanya pembatasan tembakau impor. (Shutterstock)

“Kami sekarang minta tolong infrastruktur sandingan (aturan pembatasan impor) ini disuarakan. Menyandingi itu kan harus ada kebijakan lain,” ujar Agus Parmuji.

Agus mengakui tahun 2021 ada kenaikan jumlah dana bagi hasil cukai hasil tembakau. Namun jumlahnya tidak signifikan jika dibandingkan dengan beban ekonomi yang harus ditanggung petani akibat kenaikan tarif cukai.

“Memang dana bagi hasil cukai tembakau yang kembali ke daerah untuk porsi petani agak lumayan dibandingkan tahun sebelumnya. Tetapi ini kan hanya sebagai lapisan pemanis saja.”

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 230 tahun 2020, dana bagi hasil cukai hasil tembakau tahun anggaran 2021 sebesar Rp3,4 trilun. Total dana bagi hasil cukai yang diterima Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp743.460.332.

Baca Juga:Viral! Mirip Abon Sapi, Pria Ini Tak Sengaja Santap Nasi Lauk Tembakau

Dari jumlah tersebut, Pemerintah Provisi Jateng menerima sekitar Rp223.038.100. Sedangkan dana bagi hasil cukai hasil tembakau yang diterima Kabupaten Temanggung dan Magelang masing-masing hanya Rp32.243.677 dan Rp14.421.301.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengumumkan kenaikan tarif cukai rokok sebesar 12,5 persen. Kenaikan tarif berlaku mulai 1 Februari 2021.

Pabrik yang memproduksi rokok jenis sigaret putih mesin (SPM) golongan I dikenakan kenaikan tarif cukai sebesar 18,4 persen, SPM golongan IIA 16,5 persen, dan SPM golongan IIB naik sebesar 18,1 persen. 

Kemudian tarif cukai sigaret kretek mesin (SKM) golongan I naik sebesar 16,9 persen, SKM golongan IIA naik 13,8 persen, dan SKM golongan IIB naik 15,4 persen.

Kontributor : Angga Haksoro Ardi

Baca Juga:Pemkab Bandung Pakai Dana dari Tembakau untuk Pemulihan Ekonomi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak