SuaraJawaTengah.id - Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi sosok yang diperbincangkan saat ini. Bahkan namanya mencuat menjadi Cawapres dari Prabowo Subianto.
Apalagi diperkuat jelang dibukanya pendaftaran calon presiden dan wakil presiden, Mahkamah Konstitusi (MK) bakal memutuskan perubahan Undang-undang Pemilu yang mengatur batas usia calon presiden maupun wakil presiden.
Lalu seberapa kuat politik keluarga Gibran?
1. Anak Presiden RI
Baca Juga:Main Klaim Dukung Gibran Cawapres Prabowo, Etika Projo Disemprot Panda Nababan
Gibran Raka Buming Raka merupakan putra sulung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Wajar jika nama Gibran dikaitkan dengan Pilpres 2024.
Diketahui, Gibran kini diisukan menjadi cawapres Prabowo Subianto yang dibahas dalam forum koalisi Indonesia Maju.
Bukan Hal aneh, pasalnya Prabowo dan mayoritas partai koalsisi adalah pendukung pemerintahan Jokowi yang masih membutuhkan Jokowi hingga 2024.
2. Ketua MK RI
Di sisi lain, paman dari Gibran adalah Anwar Usaman yang saat ini menjabat sebagai ketua Mahkamah Konstitusi RI.
Baca Juga:Ditanya Soal Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Hasto PDIP Singgung Loyalitas Kader
Banyak pihak yang berspekulasi adanya conflict of interest menuju 2024 terutama judical reviuew batas minimal usia cawapres menjadi 35 tahun untuk meloloskan Gibran.
3. Kaesang Ketua Umum PSI
Adik Gibran yakni Kaesang Pangarep adalah pendatang baru dalam pilitik di Tanah Air. Namun, karena memiliki trah Jokowi, maka secara tidak langsung mempengaruhi kekuatan politiknya.
Hal ini terlihat ketika dirinya baru bergabung dua hari menjadi kader PSI yang kemudian terpilih menjadi ketua umum parta tersebut.