Gereja Blenduk bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai wakil sejarah hidup.
"Dalam setiap langkah, kami berusaha memelihara harmoni antara kekayaan rohaniah dan warisan sejarah, menciptakan ruang yang menginspirasi bagi semua yang datang," ujar Sutiyo Koster Gereja Blenduk.
Gereja Blenduk terus menjelma sebagai saksi bisu perjalanan kota, menyatukan generasi yang berbeda melalui pesona dan kearifan sejarahnya. Sebagai daya tarik wisata religi dan sejarah yang menyebar ke segala usia, Gereja Blenduk memberikan warna tersendiri pada panorama budaya Kota Lama Semarang.
Baca Juga:Kembali Disebut dalam Bursa Pilwalkot Semarang, Ini Tanggapan Yoyok Sukawi