Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Minggu, 26 Mei 2019 | 17:06 WIB
Suasana pos jaga Mako Brimob Purwokerto Jawa Tengah usai peristiwa penembakan, Sabtu (25/5/2019). [Suara.com/Teguh Lumbiria]

SuaraJawaTengah.id - Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun sejauh ini belum mau memberikan keterangan detail mengenai peristiwa penembakan Mako Brimob Subden 3 Detasemen B Pelopor, Purwokerto, Jawa Tengah.

Saat ditemui sejumlah wartawan di Satlantas Polres Banyumas, dia hanya menjawab singkat.

"Biarkan kami kerja dulu," kata Bambang Yudhantara Salamun.

Sementara itu, untuk situasi di sekitar lokasi sudah terlihat kondustif, pada Minggu (26/5/2019). Garis polisi yang terpasang mengelilingi pos penjagaan telah dilepas.

Baca Juga: Penembakan Pos Mako Brimob Watumas Diduga Berasal Dari Mobil Avanza

Kemudian, sejumlah anggota Brimob bersenjata lengkap terpantau masih berjaga di sekitar pintu gerbang.

Sebelumnya, Pos Penjagaan Mako Brimob Batalyon B Pelopor Kompi 3 Watumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menjadi sasaran penembakan orang tidak dikenal pada Sabtu dini hari.

Sebuah mobil berwarna silver melaju di Jalan Ahmad Yani dari arah Selatan dan langsung menembaki pos penjagaan.

Satu polisi diduga sempat terluka dalam peristiwa tersebut dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Kontributor : Teguh Lumbiria

Baca Juga: Tidur Pak RT Terganggu Suara Mirip Letusan Tembakan di Mako Brimob Watumas

Load More