SuaraJawaTengah.id - Suasana haru jelas terlihat saat pemakaman Kepala Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho (50) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sasonolau, Siswodipuran, Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), Senin (8/7/2019).
Isak tangis keluarga mengiringi prosesi pemakaman yang dihadiri para pelayat tersebut.
Iring-iringan pembawa peti jenazah Sutopo tiba di kompleks pemakaman sekira pukul 08. 30 WIB. Sebelum, pemakaman dilakukan sejumlah prosesi dilakukan. Tangis keluarga terlihat saat prosesi pemakaman.
Bahkan istri almarhum, Retno Utami Yulianingsih terus saja menangis. Hal yang sama juga terlihat pada kedua orang tua Sutopo, Suharsono dan Sri Rusmandari. Begitu pula anak almarhum, Muhammad Ivanka Rizaldi Nugro.
Setelah dilakukan prosesi ala militer, peti jenazah dimasukkan ke liang lahat. Keluarga semakin tidak kuasa menahan kesedihan. Perlahan peti pun masuk dalam liang lahat. Dan dilanjutkan dengan penimbunan dan penaburan bunga.
Putra pertama Sutopo, Muhammad Ivanka Rizaldy Nugroho sesekali terlihat mengusap air matanya menggunakan tisu. Kerabat, terus memberikan dukungan kepada Ivanka agar tabah menghadapi cobaan.
Ivanka mencoba tegar saat prosesi pemakaman berlangsung. Usai pemakaman, Ivanka mengatakan, bahwa sosok ayahandanya adalah orang paling berdedikasi.
"Beliau sosok yang paling berdedikasi yang pernah saya tahu. Beliau juga melakukan sesuatu yang besar, beliau adalah orang yang jujur dan selalu bersikap baik kepada semua orang," kenang Ivanka ditemui Suara.com di kompleks pemakaman Sasonolayu, Siswodipuran, Boyolali, Senin (8/7/2019).
Baca Juga: Buntut Sutopo Meninggal, YLKI Minta Pemerintah Jokowi Buat Peta Kanker
Tidak hanya itu, Ivanka melanjutkan, Sutopo juga sebagai sosok yang sangat menyayangi keluarga. Orang yang penuh perhatian, pemaaf, baik dan juga seorang penyabar.
"Beliau adalah seorang pemaaf, begitu menyayangi keluarga. Dan beliau adalah orang yang sangat penyabar," tambahnya.
Sementara itu, Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo menyampaikan dedikasi almarhum yang tinggi. Bahkan dalam kondisi sakit, almarhum masih bekerja sepenuh hati.
"Almarhum adalah pahlawan kemanusiaan yang sudah mendedikasikan hidupnya untuk kepentingan bangsa dan negara. Semoga ke depan lahir Sutopo-Sutopo muda yang bisa melanjutkan perjuangan Pak Topo," katanya.
Kontributor : Ari Purnomo
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Memperkuat Inklusi Keuangan: AgenBRILink Hadirkan Kemudahan Akses Perbankan di Daerah Terluar
-
15 Tempat Wisata di Pemalang Terbaru Hits untuk Liburan Akhir Tahun
-
10 Wisata Semarang Ramah Anak Cocok untuk Libur Akhir Tahun 2025, Pertama Ada Saloka Theme Park
-
BRIsat Jadi Pilar Transformasi Digital BRI dan Penguatan Ekosistem Keuangan Nasional
-
Terbanyak di Indonesia, Gubernur Ahmad Luthfi Serahkan SK Kepada 13 Ribu Orang PPPK Paruh Waktu