SuaraJawaTengah.id - Dua guru sekolah swasta di Banyumas Jawa Tengah, tewas dalam kecelakaan yang terjadi di Tanjakan Cogreg, Desa Cihonje, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pada Senin (5/8/2019).
Kecelakaan tersebut melibatkan dump truk benomor polisi R 1592 PE yang dikemudikan Restu Subekti (30), warga Desa Jambu Kecamatan Wangon, dengan satu sepeda motor matik bernomor polisi R 2468 NE dikendarai Nani Khasanah (45) yang berboncengan dengan Rosidah (47), warga Desa Cilangkap, Kecamatan Gumelar.
Berdasar keterangan sopir dump truk, Restu Subekti, truk yang dikemudikannya saat itu mengangkut muatan batu belah. Saat berada di jalur menurun, truk tidak bisa dikendalikan akibat rem blong.
Akibatnya, kendaraan melaju sangat kencang dan tidak bisa dikendalikan. Untuk menghindari bahaya berlebih, Restu berinisiatif membanting setir ke arah tebing di sebelah kanan.
"Ternyata setelah saya banting setir dan menabrakan truk ke tebing sebelah kanan, mengakibatkan bak truk yang bermuatan batu belah oleng dan roboh ke sebelah kiri. Dan menimpa sepeda motor yang dikemudikan oleh korban. Sehingga, korban terjepit bak truk kemudian tertindih tumpahan batu belah dan mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat," kata Restu.
Menerima laporan kejadian tersebut aparat Polsek Gumelar mendatangi lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, dilakukan evakuasi, pembersihan tumpahan batu yang berserakan di jalan bersama warga dan pihak terkait.
Kapolsek Gumelar Iptu Dwi Purwanto membenarkan kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut. Akibat kecelakaan tersebut, jelas Dwi, satu pengemudi dan pembonceng motor tersebut meninggal dunia.
"Selain mendatangi TKP kami juga membawa dan mengamankan sopir truk ke Polsek Gumelar, mengecek korban di Puskesmas Gumelar serta membawa korban ke rumah duka di Desa Cilangkap Kecamatan Gumelar," terang Iptu Dwi Purwanto saat ditemui di kantornya.
Selain itu, pihaknya juga menghubungi piket Lantas Pos Ajibarang dan Unit Laka Lantas Polres Banyumas untuk penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: Tronton Tabrak Puskesmas di Boyolali, Diduga Akibat Rem Blong
"Kami dari Polsek Gumelar juga berencana untuk mengunjungi rumah duka untuk menyampaikan empati dan turut berdukacita atas musibah yang menimpa keluarga mereka" katanya.
Kontributor : Teguh Lumbiria
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025