SuaraJawaTengah.id - DPC PDI Perjuangan Solo memang tidak memasukkan nama putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dalam nama yang bakal diusung dalam Pilwalkot Solo 2020 mendatang.
Meski begitu, bukan berarti peluang bos Markobar untuk maju dalam Pilwalkot 2020 langsung tertutup.
Selain ada kemungkinan untuk diusung dari koalisi partai selain PDIP, Gibran juga bisa maju secara perorangan atau independen.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo, Nurul Sutarti menyampaikan, untuk maju dari independen atau perorangan calon harus memenuhi persyaratan wajib. Yakni mengumpulkan surat pernyataan dan fotokopi KTP warga minimal 8,5 persen dari jumlah DPT terakhir di Solo.
Baca Juga: Resmi! Gibran Putra Jokowi Melamar ke PDIP Jadi Bakal Calon Wali Kota Solo
"Jumlah DPT terakhir kan sebanyak 421.999, nah 8,5 persen dari jumlah itu yakni 35.870 surat pernyataan dan KTP," terang Nurul kepada Suara.com, Kamis (26/9/2019).
Nurul menambahkan, untuk pengumpulan persyaratan itu bisa dimulai dari saat ini. Untuk akhir pengumpulan yakni pada 5 Maret 2020 mendatang.
"Untuk penyerahan syarat itu bisa dimulai 11 Desember 2019 dan batas akhir 5 Maret 2020 itu semua harus terkumpul. Memang untuk calon independen tahapannya lebih dulu," katanya.
Setelah persyaratan terkumpul, selanjutnya KPU akan melakukan verifikasi data. Selain itu, KPU juga akan melakukan pengecekan di lapangan untuk memastikan kesesuaian data.
"Apakah sudah sesuai atau belum dengan data. Dan persyaratan dukungan ini yang nantinya digunakan untuk melakukan pendaftaran," tambahnya.
Baca Juga: Belasan Spanduk Dukungan untuk Gibran di Solo Disita Satpol PP, Ada Apa?
Disinggung mengenai calon independen yang sudah berkomunikasi dengan KPU, Nurul menyampaikan, sudah ada. Akan tetapi calon tersebut bukanlah suami Selvi Ananda itu.
"Calon yang sudah tanya-tanya itu Bagyo dan FX Suparjo. Mereka tanya melalui telepon dan WA," katanya.
Kontributor : Ari Purnomo
Berita Terkait
-
Gibran Minta PPDB Online Zonasi Dihapus, Apa Gantinya?
-
Gibran Tukar Es Cekek Milik Bocah dengan Susu, Ketahui Bahaya Minuman Rasa Buah yang Tinggi Gula
-
Wapres Minta Sistem Zonasi Dihapuskan, Apa Tanggapan Masyarakat?
-
Pamerkan Makan Gratis di SMK Kejuruan, Warganet Tanya Kapan Sampai ke Pelosok?
-
Menaksir Harga OOTD Bandara Wapres Gibran Rakabuming, Tembus Jutaan Rupiah
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri
-
Cari Rumah Baru di Ibu Kota Jatim Sesuai Fengshui? Hadiri BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Jelang Pencoblosan, PAN Jateng Dorong Pilkada Berlangsung Damai, Ini Alasannya
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang