SuaraJawaTengah.id - Polisi menangkap seorang perempuan berinisial S yang diduga telah membuang jasad bayi di tempat pembuangan sampah di pinggir jalan Solo-Sukoharjo di wilayah Kelurahan Bulakrejo, Kecamatan Sukoharjo, Jawa Tengah.
S yang sehari-hari bekerja sebagai guru senam diduga membuang bayi di lokasi tempat pembuangan sampah c pada awal September lalu.
Terungkapnya kasus ini berawal dari informasi anggota bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (Bhabinkamtibmas) yang mencurigai ibu hamil yang kandungannya hilang. Anggota itu lantas mengorek informasi dari masyarakat dan rumah sakit.
Dalam kasus ini, polisi menangkap guru senam itu S ditangkap pada Selasa (8/10/2019).
Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Gede Yoga Sanjaya mengatakan informasi awal dari anggota bhabinkamtibmas menjadi bahan untuk melakukan penyelidikan.
“Jadi bukan mahasiswi yang membuang bayi di pinggir jalan melainkan guru senam. Kami sudah memeriksa S berulang kali. S mengakui perbuatannya membuang bayi di sekitar tempat pembuangan sampah di wilayah Bulakrejo,” kata Yoga seperti dikutip Solopos.com--jaringan Suara.com, Sabtu (12/10/2019).
Polisi bakal melakukan uji DNA dengan mengambil sampel dari jenazah bayi dengan S. Hal itu dilakukan untuk memastikan bayi yang dibuang merupakan anak kandung S.
Saat ini, S mendekam di dalam jeruji besi Mapolres Sukoharjo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasatreskrim belum dapat memastikan apakah bayi yang dibuang itu hasil dari hubungan gelap atau tidak.
Baca Juga: Mayat Bayi Masih Ada Ari-ari, Ditemukan Warga Sukmajaya Usai Salat Jumat
“Kami menunggu hasil uji DNA. Nanti bakal terungkap siapa laki-laki yang berhubungan dengan S. Selama ini, S sudah menikah, namun pisah ranjang dengan suaminya dalam waktu cukup lama,” ujar dia.
Sebagai informasi, warga Kelurahan Bulakrejo, Sukoharjo digegerkan dengan penemuan jasad bayi di sekitar tempat pembuangan sampah di pinggir jalan. Bayi di dalam kardus itu ditemukan lengkap dengan tali pusar. Polisi langsung melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku pembuang bayi.
Berita Terkait
-
Bapak dan Anak Pembuang Mayat Bayi di Sungai Kalimas Ditangkap Polisi
-
Kebelet Ingin Buang Hajat, Asnawi Malah Temukan Mayat Bayi dalam Goodie Bag
-
Mayat Orok Mengambang di Kali Genteng, Gegerkan Warga Gemblongan Surabaya
-
Geger, Jasad Bayi Baru Lahir Ditemukan di Toilet Masjid di Bogor
-
Pakai Kardus Mi Instan, Jasad Bayi Laki-laki Dibuang ke Tempat Sampah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72