SuaraJawaTengah.id - Dua orang warga Desa Sumberejo dan Seren, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dibakar hidup-hidup oleh orang tak dikenal.
Peristiwa itu terjadi pada hari Jumat (20/11) sore pukul 16.30 WIB. Kekinian, warga setempat berharap kasus tersebut bisa terungkap secepatnya agar tidak menimbulkan spekulasi bermacam-macam di masyarakat.
"Jika kasus pembakaran dua warga bisa segera terungkap, tentunya tidak ada lagi masyarakat yang menduga-duga atau mengkait-kaitkannya dengan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa atau Pemilihan Kepala Daerah pada tahun 2020," kata Kepala Desa Sumberejo Yopi Arifianto kepada Antara, Sabtu (30/11/2019).
Meskipun pilkades yang berlangsung pada awal November 2019 sempat memanas antar pendukung, dia memastikan, tidak sampai terjadi kasus pembakaran seperti yang terjadi pada Jumat (29/11) sore.
Selain itu, kata dia, jika dikaitkan dengan Pilkada 2020 juga terlalu dini karena belum terdengar siapa calon yang akan berlaga nanti.
Meskipun masa kerjanya akan berakhir awal Desember 2019, dia meminta, warganya untuk tetap tenang dan menjaga situasi wilayah tetap kondusif.
"Tidak perlu berspekulasi macam-macam, serahkan kasus tersebut kepada kepolisian untuk mengusutnya," ujarnya.
Sebelum peristiwa pembakaran, kata dia, pelaku sempat masuk ke halaman rumahnya sambil menelepon dengan kondisi kepala memakai helm dan wajah tertutup masker.
Tak lama, muncul dua korban bernama Sukarno (39) asal Desa Seren, Kecamatan Sulang dan Ivan Agus Setiyarno (34) warga Desa Sumberjo, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang yang mengendarai sepeda motor.
Baca Juga: Kakek 57 Tahun Dibakar Hidup-hidup saat Demonstrasi di Hong Kong
Ketika berhenti di dekat pelaku, tiba-tiba pelaku menyiramkan bensin ke arah dua warga yang kebetulan keduanya sedang berada di atas motornya masing-masing.
Seusai menyiramkan bensin, pelaku langsung menyulutkan api sehingga keduanya mengalami luka bakar dan jok sepeda motor korban juga ikut terbakar bersama helm yang dikenakan.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut, kemudian memberikan pertolongan kepada korban dan membawa keduanya ke RSUD Rembang.
Sukarno mengalami luka bakar pada bagian muka, kedua tangan, badan, dan kaki, sedangkan Ivan Agus Setiyarno mengalami luka bakar pada tangan sebelah kiri dan kaki sebelah kiri.
Kapolres Rembang Ajun Komisaris Besar Dolly Arimaxionari Primanto ketika dihubungi via telepon belum tersambung, sehingga belum bisa dimintakan tanggapannya.
Berita Terkait
-
Perempuan Indonesia Dibakar Hidup-hidup Suaminya di Kuwait
-
Setelah Dibakar Hidup-hidup, Raja Aceh Sempat Peluk Tubuh Sang Istri
-
Setelah Disiram Bensin, Raja Aceh Bakar Istri Hidup-hidup
-
Cemburu Buta, Mantan Pacar Bakar Irma Fitriani Hidup-hidup
-
Ternyata Dibakar Anak Tiri, Inem Tewas Setelah Alami Luka Bakar 90 Persen
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
130 Tahun BRI, Konsisten Tumbuh Bersama Rakyat dan Perkuat Ekonomi Inklusif
-
10 Tempat Wisata di Brebes yang Cocok untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Borobudur Mawayang: Sujiwo Tejo dan Sindhunata Hidupkan Kisah Ambigu Sang Rahvana
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
-
BRI Peduli Guyur Rp800 Juta, Wajah 4 Desa di Pemalang Kini Makin Ciamik