SuaraJawaTengah.id - Warga Dukuh Pilang Lor, Desa Gubug, Kabupaten Grobogan enggan berpangku tangan kepada pemerintah. Menghadapi wabah Virus Corona, mereka membeli cairan disinfektan swadaya yang dananya didapat lewat uang jimpitan.
Dalam satu bulan, uang yang terkumpul bisa sampai Rp 1 juta. Setiap hari warga iuran sedikitnya Rp 500 di satu botol kaleng yang tergantung pada bagian depan rumah warga.
Setiap malam, enam warga yang berkumpul di pos kampling sekaligus berputar untuk mengambil uang jimpitan yang ada di Dukuh Pulang Lor. Sampai hari ini, warganya bisa merasakan manfaat uang jimpitan yang bisa dialokasikan untuk tanggap bencana.
"Walau sedikit, uang hasil iuran sangat bermanfaat. Sedikit demi sedikit nantinya kan bisa jadi bukit," jelas Ketua RT Dukuh Pilang Lor Lutfi di rumahnya pada Kamis (2/4/2020).
Dari uang jimpitan itu, warga bisa membuat mengambil cairan disinfektan sekaligus tangki semprotnya di pos aula Dukuh Pilang Lor. Selain bisa diambil secara mandiri, warga juga secara bergantian ditugaskan untuk menyemprotkan disinfektan ke sukuruh Dukuh Pilang Lor.
"Kita sudah sesiakan cairan disinfektan secara mandiri di pos aula. Itu hasil dari uang kas warga. Jadi kita lebih mandiri dan tidak berpangku tangan dengan pemerintah, "katanya.
Selain itu, setiap gang masuk ke Dukuh Pilang Lor telah diberi pos disinfektan untuk mengantisipasi keluar masuknya warga asing yang datang dari ke Dukuh Pilang Lor.
"Setiap pos kita sudah ada yg jaga. Bahkan, sudah disediakan pos disinfektan agar bisa berhati-hati terhadap penyebaran Virus Corona," paparnya.
Selain menyemprotkan cairan disinfektan, warga Dukuh Pilang Lor juga melakukan doa tolak balak untuk menangkal Virus Corona sebelum menyemprotkan cairan disinfektan. Menurutnya, kendati sudah menyemprotkan cairan disinfektan, pada akhirnya warga harus berserah diri kepada Tuhan.
Baca Juga: Gerbang Sterilisasi Swadaya Warga untuk Cegah Corona
"Virus kan makhluk Tuhan, kita hanya bisa berusaha untuk memutus mata rantai Virus Corona. Setelah berusaha atau melakukan ikhtiar kita harus berserah diri kepada Tuhan," ujarnya.
Kontributor : Dafi Yusuf
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Fortuner 2024 vs Pajero 2024? Ini 7 Perbandingan Kedua Mobil Tersebut
-
BRI Diapresiasi atas Peran Strategis dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
-
Dari Reruntuhan Menuju Harapan, Kementerian PU Bangun Kembali Ponpes Darul Mukhlisin Pascabanjir
-
10 Wisata Jepara Terpopuler yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
BRI Blora Berbagi Kebahagiaan di HUT ke-130: Santunan untuk Anak-anak SLB Negeri Japon