SuaraJawaTengah.id - Polisi masih menyelidiki kasus penemuan dua mayat telanjang di Banyuanyar, Solo, Jawa Tengah. Sebab, sejauh ini, misteri kematian mayat pria dan wanita yang ditemukan telanjang di atas sajadah itu belum terungkap.
Dalam penyelidikan kasus ini, aparat Satreskrim Polresta Solo telah mengirim sampel ke Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Tengah (Jateng) untuk mengungkap penyebab kematian korban.
Kapolresta Solo, Kombes Andy Rifai, saat ditemui Solopos.com--jaringan Suara.com di sela-sela kegiatannya, Minggu (12/4/2020) mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Labfor setelah mengirim sampel organ tubuh korban.
Ia menjelaskan sudah berkoordinasi dengan hasil RS. dr. Moewardi terkait hasil visum dan autopsi dua korban itu.
Baca Juga: Dikira Epilepsi saat Berkendara, Pemotor Mendadak Tewas usai Kejang-kejang
"Semoga pekan ini hasilnya sudah keluar untuk melihat kematian korban dikarenakan keracunan atau ada faktor lain. Kalau dugaan pembunuhan kami tunggu hasil labfor dulu," kata dia.
Selama penyelidikan kasus ini, polisi telah mengamankan satu orang terkait penemuan dua mayat telanjang tersebut. Satu orang berinisial G ini diamankan karena diduga berada di TKP saat dua jenazah tersebut ditemukan.
"Satu orang kami amankan yang kami duga ada di lokasi bersama kedua korban. Sejauh ini masih kami periksa apakah saksi itu mengetahui penyebab dua korban meninggal dunia dan kenapa ia berada di lokasi. Sehingga, belum ada penetapan tersangka dalam kasus ini," kata Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Purbo Adjar Waskito.
Sementara itu, total enam saksi telah diperiksa polisi atas kejadian penemuan mayat telanjang di Banyuanyar Solo ini, termasuk G yang kini diamankan. Keenam saksi itu merupakan teman korban, Linmas, dan tokoh masyarakat di lokasi penemuan jenazah seorang laki-laki berinisial SN, 49, warga Ciledug, Tangerang, dan seorang wanita TR, warga Ngadirojo, Wonogiri.
Sebelumnya, personel Satreskrim Polresta Solo menemukan gelas berisi cairan berwarna kecokelatan berdekatan dengan posisi dua jenazah yang ditemukan di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, pada Kamis (9/4/2020) dini hari.
Baca Juga: TNI Hukum Push-up Warga Pelanggar PSBB, Komnas HAM: Aparat Semakin Humanis
Cairan itu identik dengan cairan yang keluar dari mulut kedua korban. Berdasarkan pemeriksaan luar tubuh, tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Diduga korban meninggal dunia keracunan cairan itu.
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
-
Dedi Mulyadi Tunjuk Bossman Mardigu dan Helmy Yahya jadi Komisaris Bank BJB
-
Jokowi Akhirnya Tunjukkan Ijazah Asli dari SD sampai Lulus UGM
Terkini
-
Rebut Ratusan Ribu! Klik Link Saldo DANA Kaget Hari Ini! Bisa untuk Belanja, hingga Bayar Tagihan
-
Investasi Global Lirik Jawa Tengah! Ini yang Ditawarkan Gubernur Ahmad Luthfi
-
Weton Rabu Pon Menurut Primbon Jawa: Karakter, Pantangan, dan Tips Menghindari Kesialan
-
Rahasia Keberkahan Pernikahan di Bulan Syawal: Ini Doa yang Wajib Kamu Ucapkan!
-
Keistimewaan Surat Yasin Ayat 82: Kekuatan Tak Terlihat di Balik Doa dan Ikhtiar