SuaraJawaTengah.id - Warga Desa Kroyo Kecamatan Karangmalang Kabupaten Sragen dihebohkan dengan kasus bunuh diri yang terjadi di wilayah tersebut pada Minggu (7/6/2020) sore. Warga bernama Agus Triyatno (45) nekat mengakhiri hidupnua di dapur rumah orang tuanya.
Meski begitu hingga kini belum ada yang tahu alasan Warga Dukuh Ngadirejo RT 030/RW 013, Desa Kroyo tersebut nekat bunuh diri. Meski begitu, adik korban pernah mendengar cerita kakaknya tersebut yang berencana bunuh diri. Namun perkataan tersebut dikira bercanda.
Kapolsek Karangmalang AKP Mujiyono mengatakan, peristiwa bunuh diri tersebut dilaporkan adik kandung korban, Bambang Joko Praptono (42). Muji menjelaskan, peristiwa berawal saat Bambang keluar rumah dengan anaknya untuk jalan-jalan pada pada pukul 14.00 WIB. Bambang kemudian dan pulang pukul 17.00 WIB untuk menyalakan lampu.
"Bambang ini kaget ketika menyalahkan lampu dapur ternyata mendapati kakaknya sudah tergantung dengan seutas tali. Bambang berteriak meminta tolong warga. Dalam waktu singkat warga pun berdatangan. Bambang menjelaskan sebelumnya kakaknya sering mengaku akan bunuh diri tetapi cerita itu dianggap bambang hanya candaan. Ternyata niat kakaknya benar-benar dilakukan," ujarnya saat dihubungi Solopos.com-jaringan Suara.com pada Minggu (7/6/2020) malam.
Setelah menerima laporan, Muji kemudian berkoordinasi dengan Tim Identifikasi Polres Sragen dan Puskesmas Karangmalang untuk melakukan pemeriksaan fisik korban.
Hasil pemeriksaan dan olah kejadian perkara yang disampaikan kepada pihak keluarga menjelaskan pria Sragen itu meninggal karena murni bunuh diri.
"Dari pemeriksaan fisik tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Pihak keluarga bisa menerima kejadian itu dengan ikhlas dan meminta tidak dilakukan autopsi terhadap jenazah korban yang dituangkan dalam pernyataan tertulis," katanya.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Baca Juga: Seusai Dilerai karena Bertengkar, Pasutri di Lamongan Tewas Gantung Diri
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor Hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Diduga Ada Masalah Asmara, Siswi di Gresik Ditemukan Bunuh Diri
-
Polres Sragen Sebut Tak Ada Tanda Kekerasan pada Jasad Satpam Cantik
-
Seusai Dilerai karena Bertengkar, Pasutri di Lamongan Tewas Gantung Diri
-
Sempat Mengeluh Hidup di Masa Corona, Warga Cakung Bunuh Diri di Pohon Ceri
-
Jasad Satpam Cantik yang Hilang Misterius Ditemukan di Tepi Bengawan Solo
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Lewat RUPSLB, BRI Optimistis Perkuat Tata Kelola dan Dorong Kinerja 2026
-
Kinerja Berkelanjutan, BRI Kembali Salurkan Dividen Interim Kepada Pemegang Saham 2025
-
Ini Tanggal Resmi Penetapan UMP dan UMK Jawa Tengah 2026: Siap-siap Gajian Naik?
-
Melalui BRI Peduli, BRI Hadir Dukung Pemulihan Korban Bencana di Sumatra
-
Mitigasi Risiko Bencana di Kawasan Borobudur, BOB Larang Pengeboran Air Tanah dan Penebangan Masif