Dany Garjito
Jum'at, 19 Juni 2020 | 20:53 WIB
Penemuan 9 bungkusan berbentuk pocong berisi bangkai ayam dan jarum di Kudus (Instagram)

SuaraJawaTengah.id - Geger penemuan bungkusan pocong berisi bangkai ayam dan foto-foto wanita. Dalam bungkusan juga tertulis nama Yulia Fera Ayu Lestari.

Lantas siapa Yulia Fera Ayu Lestari?

Penemuan bungkusan menyerupai pocong berisi bangkai ayam dan foto wanita

Bungkusan pocong berisi bangkai ayam menghebohkan warga desa Bakalan Krapyak, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Bungkusan pocong ini ditemukan di Pemakaman Sedoyo Luhur, Kamis (18/6/2020).

Secarik kertas dalam bungkusan menyerupai pocong yang ditemukan diduga terkait dengan praktik ilmu hitam santet atau pelet.

Penemuan 9 bungkusan pocong bangkai ayam dan jarum di sebuah makam di Kudus (Instagram)

Bungkusan menyerupai pocong berisi bangkai ayam, foto wanita, dan jarum ini diduga untuk melakukan praktik pelet yang ditujukan untuk perempuan bernama Yulia Fera Ayu Lestari.

Laporan Terkini.id -- jaringan Suara.com, Jumat (19/6/2020), nama Yulia Fera Ayu Lestari disebut-sebut merupakan seorang warga RT 4 RW 8, Desa Karangmalang, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus.

Mashuri, selaku Kepala Desa (Kades) Karangmalang membenarkan bahwa nama Yulia Fera Ayu Lestari tercatat sebagai warganya.

Baca Juga: Geger Bangkai Ayam Terbungkus Kain Kafan, Polres Kudus Memburu Dukun Santet

Kades Karangmalang ini juga mengaku mengenal ayah dari perempuan bernama Yulia Fera Ayu Lestari ini, yakni Junaedi.

Namun menurut pengakuan Mashuri, Yulia Fera Ayu Lestari sudah tidak lagi tinggal satu rumah dengan sang ayah yang bekerja sebagai pedagang.

Mashuri mengatakan bahwa orang tua Yulia Fera Ayu Lestari sudah bercerai. Kini Yulia tinggal bersama sang ibu.

Mashuri juga mengatakan bahwa Yulia Fera Ayu Lestari kebanyakan berteman dengan anak-anak punk.

Sosok Yulia Fera Ayu Lestari dikenal sebagai gadis yang telah putus sekolah dan memilih hidup mandiri.

Yulia Fera Ayu Lestari juga pernah diajak untuk melanjutkan sekolah tapi dia tidak mau.

Load More