SuaraJawaTengah.id - Pembacok Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni terungkap. Karyono Widodo, 46, pembacok wakapolres Karanganyar warga Jl. Argo Manis I RT 022/RW 007, Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun.
Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni diserang pria misterius di jalur pendakian Gunung Lawu, Cemoro Kandang, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (21/6/2020) pukul 10.20 WIB.
Berdasarkan pantauan Madiunpos (jaringan Suara.com), Senin (22/6/2020) pagi, kondisi rumah Kartono kosong. Rumah bercat hijau yang bagian depannya dipenuhi tanaman merambat itu ternyata sudah beberapa bulan terakhir ditinggal penghuninya.
Beberapa tetangga terlihat di sekitar rumah tersebut melakukan aktivitas seperti biasa. Petugas keamanan di RT 022/RW 007, Didit Naryanto, mengatakan rumah tersebut memang benar rumah Karyono Widodo yang merupakan penyerang Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni.
Karyono kabarnya sudah enam bulan tidak pulang ke rumah.
"Ini rumah orang tua Widodo. Sudah tidak ada orang di sini," kata dia kepada wartawan.
Ayah Widodo sudah meninggal dunia, sedangkan ibunya sudah sepuh dan saat ini tinggal di rumah adik Widodo di Kabupaten Madiun. Didit menuturkan rumah tersebut telah didatangi petugas kepolisian sejak Minggu sore hingga malam.
Keadaan terkini
Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni, dan dua orang korban penyerangan orang tak dikenal di jalur pendakian Gunung Lawu, Karanganyar, sudah keluar dari rumah sakit, Minggu (21/6/2020) malam.
Baca Juga: Dibacok saat HUT Bhayangkara, Kondisi Terkini Wakapolres Karanganyar
Ketiganya diperbolehkan pulang setelah sebelumnya mendapatkan perawatan medis di RSUD Karanganyar akibat luka bacok di beberapa bagian tubuh.
Diberitakan sebelumnya, Wakapolres Karanganyar diserang orang tak dikenal di jalur pendakian Gunung Lawu, Minggu siang. Selain Kompol Busroni, dua korban lainnya yakni sopir Wakapolres Bripda Hanif Ariyono, dan seorang warga sekitar, Jarot Broto Sarwono.
Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni, kepada wartawan, mengatakan sudah diperbolehkan pulang setelah menjalani perawatan medis untuk luka bacok akibat penyerangan tersebut. Begitu juga dengan sopir dan seorang warga sipil yang ikut menjadi korban.
“Sudah baikan semuanya. Alhamdulillah barakallah, terima kasih atas support dan doa sedulur semuanya. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kami semua,” kata dia seperti diwartakan Solopos.com--jaringan Suara.com.
Busroni bersama rombongannya diserang orang tak dikenal saat akan melaksanakan susur gunung di Gunung Lawu dalam rangka memperingati HUT ke-74 Bhayangkara, Minggu.
Akibat penyerangan itu, Wakapolres Karanganyar itu mengalami luka bacok di tangan kiri. Sementara sopirnya, Bridpa Hanif, mengalami luka sobek di leher sebelah kanan dan punggung. Warga setempat, Jarot, mengalami luka sobek di lengan kanan dan punggung.
Tag
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Waspada! Malam Tahun Baru di Jateng Selatan Diwarnai Hujan dan Gelombang Tinggi
-
BRI Blora Gelar Khitan Massal, Meriahkan HUT ke-130 dengan Bakti Sosial
-
Mobilio vs Ertiga Bekas di Bawah Rp150 Juta: 7 Pertimbangan Penting Sebelum Membeli
-
BRI BO Slawi Gelar Cek Kesehatan dan Donor Darah Gratis, Wujud Peduli Masyarakat
-
7 Tempat Wisata Rembang Viral dan Hits Ini Siap Jadi Favorit Libur Akhir Tahun 2025