SuaraJawaTengah.id - Mbah Dalimin, seorang lansia di Solo, Jawa Tengah baru-baru ini viral di media sosial. Di usianya senjanya, kakek-kakek itu tak pantang menyerah bekerja demi menyambung hidup.
Potret Mbah Dalimin mulanya menyebar oleh seorang akun Instagram @thoric.idn. Warganet yang melihatnya dibuat terharu.
Berdasarkan foto-foto yang dibagikan, terlihat sosok Mbah Dalimin yang memakai setelan baju cokelat-hitam tengah duduk di bawah pohon di pinggir jalan.
Ia juga mengenakan kacamata, peci hitam dan masker yang digantungkan di telinga. Sementara di tangannya, Mbah Dalimin tampak memegang beberapa ikat kangkung.
Baca Juga: Mayat Kakek Safari Tergeletak, Dibunuh Istri Umurnya Lebih Muda 20 Tahun
Menurut keterangan yang dituliskan @thoric.idn, pria berusia 78 tahun tersebut setiap hari berjualan kangkung di sekitar Alun-alun Kidul (Alkid), Solo.
Kangkung-kangkung itu dijual kepada pembeli sebagai pakan sapi. Untuk setiap ikatnya, Mbah Dalimin hanya mematok harga Rp 2.500.
"Beliau dari pagi jam 6an pagi udah stand by di lapak..," tulis Thoriq seperti dikutip Suara.com, Kamis (25/6/2020)
Dia menceritakan, Mbah Dalimin juga memiliki kebiasan unik ketika berinteraksi dengan pembeli. Ia akan sangat antusias apabila ditanya soal zaman penjajahan Jepang.
Namun karena mengalami gangguan pendengaran, kakek penjual kangkung itu akan meminta pembeli untuk menuliskan pertanyaan lewat buku yang telah dipersiapkan.
Baca Juga: Kakek Dibunuh Istrinya, Polisi Selidiki Adanya Gangguan Kejiwaan
"Beliau akan bersemangat untuk ngobrol tentangg jaman Jepang. Dan uniknya, setiap pertanyaan yang kita ajukan: Wajib melalui buku yangg ditulis besar besar..", imbuh Thoriq.
Dari buku itu juga, Thoriq menerangkan, dirinya memperoleh sedikit informasi tentang kehidupan Mbah Dalimin.
Rupanya Mbah Dalimin selama ini telah menjadi inspirasi bagi banyak orang lantaran tetap bersemangat bekerja meski sudah tua.
Banyak orang yang kemudian menunjukkan simpatinya kepada kakek-kakek tersebut.
"Dari tulisan tulisan yang kubaca di bukunya, banyak juga yangg memberikan tali kasih sekedar untuk membayar biaya Kost Mbah Dalimin..," ujar Thoriq.
Tak ayal kisah tentang Mbah Dalimin ini membuah warganet terharu hingga menghaturkan doa untuknya.
"Sehat terus Mbah Kaung, semoga jualannya laris terus ya, lebih baik berjualan yang penting halal, daripada meminta minta," kata @satyasa***.
"Semakin laris ya mbah dagangnya.. sehat terus, semangat terus, banyak rejeki buat mbah," timpal @lolaale***.
Sementara warganet lain mengaku sudah berusaha menghampiri lapak Mbah Dalimin namun tidak membuahkan hasil.
"Dulu akun sudah keliling alun2 sampe 3x gak ketemu apa pas simbah gak jualan karena gerimis," celetuk @shaista****.
Hingga kekinian, banyak warganet yang menunjukkan kepeduliannya terhadap kakek penjual kangkung tersebut.
Berita Terkait
-
Wisata Jokowi, Rasa Cinta di Antara Suara Kritis Kita
-
Ada 'Wisata Jokowi' di Solo yang Sempat Bikin Wamendagri Penasaran, Apa Itu?
-
Libur Lebaran di Solo: Rekomendasi Kolam Renang Keluarga yang Asyik
-
8 Rekomendasi Tempat Wisata di Solo, Kunjungi Bersama Keluarga saat Pulang Kampung
-
Anime Solo Leveling: Teori di Balik Sung Jin-Woo Mampu Mengerti Bahasa Monster
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta