Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 21 Juli 2020 | 18:39 WIB
Petugas Inafis Polrestabes Semarang melakukan olah TKP di proyek Hotel Awann Sewu Semarang, Selasa. (ANTARA/ I.C.Senjaya)

Haryanto mengatakan peristiwa itu cukup membuah heboh warga dan karyawan mal yang ada di sekitar lokasi. Mereka panik lantaran sempat menduga terjadi gempa bumi.

“Warga dan karyawan di mal kaget. Banyak yang keluar gedung karena dikira gempa. Apalagi, tadi di lokasi jatuhnya tembok sempat keluar banyak debu,” imbuhnya.

Haryanto juga menyaksikan proses evakuasi kelima buruh bangunan yang menjadi korban. Dari lima korban itu, satu di antaranya berhasil dievakuasi dengan selamat dengan luka berat.

“Tadi yang pertama dievakuasi korban yang patah tangannya. Kemudian, keluar lagi dua korban langsung dibawa ke rumah sakit. Dan terakhir, dua korban lagi dibawa pakai ambulans. Mereka meninggal karena tertimbun reruntuhan tembok,” terangnya.

Baca Juga: Tembok Ambruk Tewaskan 4 Orang, Hotel Awann Sewu Tak Jauh dari Lawang Sewu

Kontributor : Dafi Yusuf

Load More