SuaraJawaTengah.id - Akibat gangguan listrik yang terjadi pada Jumat (31/7/2020) pukul 22.00 WIB menyebabkan 13 Kabupaten di wilayah Jawa Tengah mati listrik secara bersamaan.
Diketahui, lokasi mati lampu akibat gangguan listrik tersebut terletak di Subsistem jaringan Sutet Kesugihan-Pedan, Kabupaten Cilacap. Kejadian mati listrik tersebut berlangsung sekitar 1,5 jam.
Menurut Manajer Komunikasi PLN Distribusi Jawa Tengah dan DIY, Haris dalam keterangan tertulisnya menyebut, kejadian gangguan pada subsistem Kesugihan, menyebabkan 17 Gardu Induk terdampak serta hilangnya pasokan 511 MW.
Akibatnya, berimbas pada pasokan listrik di sebagian wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Baca Juga: Sempat Mati Lampu, Gardu Induk PLN di Cawang yang Meledak Kembali Normal
"Diketahui penyebab gangguan padam ditemukan adanya benang layang-layang yang menyangkut di jaringan transmisi di dekat Tower 184," ujar Haris.
Hal itu diketahui setelah petugas melakukan upaya mengatasi gangguan dari konfigurasi pengaturan beban, sehingga dampak padam listrik tidak terlalu lama.
"Atas kejadian tersebut kami pihak PLN menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang terdampak," ujarnya.
Sebelumnya daerah yang terdampak pemadaman meliputi Kabupaten Kebumen, Cilacap, Wonosobo, Purworejo, Magelang, Temanggung, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kulonprogo, Brebes, Kota Magelang dan Tegal.
Kontributor : Anang Firmansyah
Baca Juga: 8 Daerah Mati Lampu karena Gardu Induk PLN Cililitan Meledak
Berita Terkait
-
Bangun Ekosistem Energi Hijau, PLN Gandeng Sederet Startup Terkemuka
-
PLN Resmikan One Stop EV Charging Station, Dukung Green Tourism di Kota Bandung
-
Erick: BUMN dan Badan Gizi Berkolaborasi demi Akselerasi Swasembada Pangan RI
-
TKDN Capai 90 Persen, PLN Berhasil Operasikan SUTET 275 kV Muara Enim - Gumawang Secara Penuh
-
Kolaborasi Transportasi Hijau di Jakarta, PLN Layani 7,5 MVA untuk Charging Station Bus Listrik PT Bianglala
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan