Scroll untuk membaca artikel
Dwi Bowo Raharjo
Jum'at, 21 Agustus 2020 | 16:17 WIB
Gibran bersama Megawati, Puan Maharani dan FX Hadi Rudyatmo. (Instagram/@Puan Maharani)

Hasto menuturkan bahwa sekolah partai ini tidak hanya sebagai sarana hadirnya pemimpin daerah yang ideologis, tetapi juga memperkuat tradisi intelektual partai.

Sekolah calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah ini, kata Hasto, menjadi tradisi dan jalan ideologi partai agar lahir pemimpin yang visioner dan mengakar pada kehendak rakyat.

"Sekolah partai ini tidak hanya sebagai sarana hadirnya pemimpin daerah yang ideologis, tetapi juga memperkuat tradisi intelektual partai," kata Hasto.

Menurut dia, meningkatkan kualitas kepemimpinan para calon merupakan tanggung jawab partai terhadap rakyat dan pada masa depan bangsa. (Antara)

Baca Juga: Babak Baru Bajo Penantang Gibran Sang Anak Presiden, Modal 38.831 Suara

Load More