SuaraJawaTengah.id - Gara-gara 1 pasien corona ngeyel, bandel dan kepala batu, 14 orang di Tasikmadu, Karanganyar positif corona. Si pasien corona bandel itu menolak karantina diri.
Dia malah berkeliaran keliling kampung dan nongkrong bersama teman-temannya.
Belasan orang itu merupakan teman main badminton dan nongkrong bareng. Penambahan kasus dari Tasikmadu ini menjadi klaster tersendiri yakni klaster tempat menongkrong dan gedung olahraga badminton Tasikmadu.
Bupati yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karanganyar, Juliyatmono, membenarkan perihal muncul klaster baru di Kecamatan Tasikmadu.
“Iya memang ada. Itu yang bersangkutan dan rekan main badminton dan menongkrong. Rata-rata orang yang main badminton dan menongkrong ini sama,” kata dia.
Juliyatmono mengatakan Dinkes sudah melakukan swab kontak erat kasus positif Covid-19 di Tasikmadu, Karanganyar, itu.
"[Tracing] Panjang dan banyak," kata Juliyatmono.
Dia juga mengingatkan agar masyarakat patuh dan taat terhadap anjuran petugas kesehatan.
Pemerintah dalam hal ini kecolongan karena orang yang sebelumnya berstatus kontak erat lalu positif Covid-19 malah keluyuran saat menunggu hasil swab.
Baca Juga: Ilmuwan China Diburu AS karena Disebut Pasien Nol Covid-19
"Dia bermain badminton bersama rekannya dan menongkrong. Itu berawal dari pasangannya [perempuan], lelaki yang main badminton itu terkonfirmasi positif. Kemudian kami swab test dia [lelaki yang bermain badminton] ternyata positf,” jelas dia.
Di sisi lain, rekan kerja si perempuan di Tasikmadu, Karanganyar, tidak ada yang positif Covid-19. Bahkan perempuan ini sudah sembuh.
"Jadi kami menduga persebaran dimulai dari si lelaki yang main badminton ini. Si lelaki dirawat di rumah sakit saat ini," lanjut Juliyatmono.
Pemerintah setempat bertindak cepat. Mereka menutup gedung yang dijadikan tempat bermain badminton. Sementara itu, pada Minggu (23/8/2020) juga ada penambahan kasus Covid-19 sebanyak delapan orang.
Data yang dihimpun Solopos.com dari akun resmi Instagram Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar, selain 14 kasus dari Tasikmadu, ada lima kasus konfirmasi positif, Jumat (21/8/2020) kemarin.
Dengan demikian, total tambahan kasus pada hari itu sebanyak 19 orang. Perinciannya 14 kasus positif Covid-19 di Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar, tiga kasus di Tawangmangu, dan masing-masing satu kasus di Jaten dan Karangpandan.
Berita Terkait
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
7 Fakta Kenaikan Kasus COVID-19 Dunia, Thailand Kembali Berlakukan Sekolah Daring
-
Pasien COVID-19 di Taiwan Capai 41.000 Orang, Varian Baru Corona Kebal Imunitas?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pertamina Patra Niaga Gelar Khitan Massal di Cilacap, Wujud Syukur HUT ke-68 Pertamina
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025