SuaraJawaTengah.id - Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka terus aktif bersafari dan berkampanye. Namun, putra sulung Presiden Joko Widodo itu menggunakan metode unik yakni kampanye secara virtual.
Gibran berada di kediaman, sementara sebuah Virtual Campaign Box berada di perkampungan untuk menyapa warga.
Sejumlah cerita menarik dan unik muncul dari tingkah lucu para warga yang berpartisipasi dalam kampanye itu. Termasuk di Kampung Pajang, Laweyan, Senin (28/09/2020).
Saat itu virtual box sempat mengalami sedikit kendala teknis. Namun lucunya dua warga yang hendak bertanya, tetap setia berdiri di depan layar kaca.
Baca Juga: Peneliti TII Sebut Kampanye Daring di Pilkada 2020 Sulit Diterapkan
"Kalau di sini sarana olahraga yang kurang Mas Gibran. Biasanya warga senang bermain pingpong di balai pertemuan. Mohon nanti bisa diberikan fasilitas mejanya mas," ungkap salah satu pemuda setempat, Andi.
Dari balik layar, Gibran pun langsung memberikan jawaban. "Oh selama ini mainnya di balai pertemuan ya? Ya sudah nanti dicatat tim yang ada di sana," jawabnya.
Permintaan berbeda dilontarkan warga lain, Sekar yang menyebut kampungnya di Pajang memiliki banyak bakat penari.
"Tapi guru tarinya Mas Gibran yang kurang. Mohon nanti bisa ditambahi lagi nggih, karena banyak bakat penari di sini," tuturnya disambut gelak tawa warga sekitar.
Sementara itu, Ketua RT 002/RW 004 Pajang, Laweyan, Bambang Supardjo, memberikan apresiasi terhadap metode Virtual Campaign Box.
Baca Juga: Calon Petahana Bupati Lampung Tengah dan Istrinya Positif Covid-19
Menurutnya, kotak kampanye virtual Gibran merupakan terobosan yang cerdas. Sebab dengan menggunakan kotak virtual itu calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah tak perlu terjun langsung berkampanye karena pandemi Covid-19.
Berita Terkait
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Bentrokan Akibat Pilkada Puncak Jaya Masih Terjadi, Pakar: Akan Ganggu Pemerintahan Daerah
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
-
Ironi Pilkada Puncak Jaya; Konflik Berdarah, Penyelenggara Pemilu dan Aparat Keamanan Dipertanyakan
-
Menaksir Harga Kaos Selvi Ananda saat Libur Lebaran di Singapura, Ternyata Gak Main-Main!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta