SuaraJawaTengah.id - Tak banyak orang mengira jika bangunan tua berlantai dua yang terletak di Jalan Pemuda merupakan bekas bangunan paling mewah pada zamannya.
Bangunan tua tersebut bernama Hotel Inn Dibya Puri. Bahkan, pahlawan nasional RA Kartini pernah mengabadikan kisahnya saat singgah di hotel tersebut dalam sebuah tulisan Een Gouverneur Generalasda.
Pantas saja jika tokoh emansipasi wanita itu mengabadikan kisahnya saat singgah di Hotel Dibya. Hal itu disebabkan, Hotel Dibya merupakan hotel paling mewah di Kota Semarang waktu itu.
Selain menggunakan teknologi modern, saat itu Hotel Dibya menyediakan 80 ekor kuda beserta kereta kuda yang jumlahnya cukup banyak pada tahun 1847. Bahkan tak hanya kuda, Hotel Dibya juga menyediaan 12 mobil mewah untuk digunakan para tamu.
Dengan letak hotel yang sangat stategis, berada di pusat kota Semarang, tidak heran jika dulu hotel ini sering disinggahi para pejabat untuk menginap saat ada dinas di Kota Semarang.
Pemerhati sejarah Kota Semarang, Jongkie Tio mengatakan, tokoh nasional seperti presiden pertama Indonesia, Soekarno dan keluarga, serta presiden kedua Indonesia, Soeharto juga pernah singgah di Hotel Dibya ketika bertugas di Kota Semarang.
Selain tokoh-tokoh yang berasal dari bumi putera, Hotel Dibya juga biasa digunakan oleh para bangsawan Belanda sebagai tempat singgah.
"Dulunya Hotel Dibya memang terkenal karena mewah. Beberapa tokoh nasional juga pernah singgah di sana," jelasnya kepada suara.com, Selasa (10/11/2020).
Penjaga Hotel Dibya, Mingan (64) mengatakan, kondisi Hotel Dibya sudah rusak. Bahkan, bangunan yang ada di dalam hotel juga ikut hancur. Untuk itu, ia melarang pengunjung masuk ke hotel tersebut.
Baca Juga: Ini Pesan Pihak Bandara Soetta Bila Ingin Sambut Kepulangan Habib Rizieq
"Kalau ada yang masuk, takutnya tertimpa runtuhan," ujarnya.
Menurutnya, sejak Mei 2008 hingga sekarang, bangunan Hotel Dibya belum ada perbaikan kembali. Hal itu membuat kondisi hotel mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Sebelum tahun 2008 hotel ini masih operasional. Lalu hotel tutup,” katanya.
Ia menjelaskan, di dalam hotel terdapat fasilitas restoran, bar yang menyediakan minuman ringan, semuanya berada di lantai satu hotel. Sedangkan untuk kamar hotel yang paling luas, berukuran 5x 10 meter.
"Ada sekitar 4 kamar, dan kamar lainnya ukuran standar,” imbuhnya.
Ia menyanyangkan, hotel yang pernah menjadi saksi sejarah pertempuran Lima Hari di Semarang itu kini terbelengkalai dan mangkrak. Hotel ini sebenarnya sudah menjadi cagar budaya dan perlu dikonservasi sesuai dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009.
Berita Terkait
-
Pemkab Bekasi Batal Isolasi Pasien Covid-19 di Hotel, Ini Alasannya
-
Kepulangan Rizieq Shihab, Otoritas Bandara Soetta: Perlu Konfirmasi Lagi
-
Otoritas Soekarno-Hatta ke Pendukung Rizieq: Jemput Boleh, Jangan Ganggu
-
Kepulangan Habib Rizieq, Otoritas Bandara Soetta: Jemput Sewajarnya Saja
-
Minta Bath Bomb, Tamu Hotel Bintang 5 di Hong Kong Malah Diberi Benda Ini
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dalam Program BRI Menanam Grow & Green
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar