
SuaraJawaTengah.id - Perekonomian Indonesia mulai pulih setelah dihantam Pandemi Covid-19. Hal ini dilihat dari indikator-indikator perekonomian yang mulai menunjukkan perbaikan.
Adapun, terdapat lima indikator pertumbuhan perekonomian dalam negeri yang merangkak naik antara lain konsumsi rumah tangga dari minus 5,5 persen pada kuartal kedua beranjak ke minus 4 persen.
Belanja pemerintah yang pada kuartal lalu minus 6,9 persen kini tumbuh positif mencapai 9,8 persen.
Kemudian, investasi dari kuartal lalu minus 8,6 persen saat ini tumbuh menjadi minus 6,5 persen.
Baca Juga: Pulihkan Ekonomi Akibat Pandemi, Pemda Didorong Lebih Giat Cari Investor
"Ekspor dari minus 11,7 persen pada kuartal lalu kini merangkak naik sebesar 10,8 persen, dan terakhir impor dari minus 17 persen menjadi minus 11,9 persen," ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Febrio Nathan Kacaribu dalam keterangannya, Selasa (17/11/2020).
Tumbuhnya perekonomian Indonesia saat ini, berkat pemerintah yang telah melakukan berbagai upaya kebijakan stimulus fiskal yang berkaitan dengan pemulihan perekonomian.
Setiap kebijakan ini, rupanya sangat berdampak terhadap pertumbuhan perekonomian bangsa di tengah pandemi.
"Seluruh komponen pertumbuhan berada dalam tren positif, karena didukung sepenuhnya oleh stimulus fiskal untuk pandemi Covid-19 dan program pemulihan perekonomian," imbuhnya.
Kebijakan yang telah diterbitkan oleh pemerintah dalam mengantisipasi masalah di atas, adalah dengan memberikan bantuan Rp 695,2 triliun.
Baca Juga: Daerah Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi, Gubernur BI: Investasi Jadi Kunci
Pagu tersebut dipergunakan oleh pemerintah sebagai upaya dalam menangani penyebaran Covid-19 dan juga sebagai faktor pendorong pertumbuhan perekonomian di dalam negeri.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Anjlok, IMF Ramal Pertumbuhan Ekonomi Dunia Hanya 2,8 Persen
-
Bahas Investasi PLTN, Hashim Temui Tony Blair
-
Hanya di Era Prabowo-Gibran! Rakyat Terpaksa Kuras Habis Uang Tabungan
-
Marak PHK dan Daya Beli Lebaran Anjlok, Ekonomi Kuartal I Diramal 5,03 Persen
-
Dear Pak Prabowo! Orang RI Kini Cemas, Mau Belanja Kudu Mikir 1.000 Kali
Terpopuler
- Dosen Asal Semarang Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos Sleman, Ini Kata Polisi
- 7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
- Pemain Sinetron Inisial FA Ditangkap Kasus Narkoba, Siapa?
- 5 Rekomendasi Serum Mencerahan Wajah: Tersedia di Indomaret, Harga Mulai Rp18 Ribuan
Pilihan
-
Sengketa PSU Siak Berlarut-larut: Jangan sampai Nafsu Berkuasa Merusak Sosial Ekonomi
-
Diisi Tokoh Top Dunia! Danantara Masih Mandul, Tajinya Belum Terlihat
-
Sosok Mbok Yem, 'Penjaga' Gunung Lawu dan Warungnya yang Legendaris
-
Ormas 'Obok-obok' Proyek Pabrik BYD, BKPM: Ini Citra Buruk, Indonesia Seolah Jadi Sarang Preman
-
Beda Nasib Kakak Pascal Struijk: Main Tarkam Demi Bertahan Hidup
Terkini
-
Jadi Garda Terdepan, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Luncurkan Program Kecamatan Berdaya
-
Link Saldo DANA Kaget Hari Ini: Rejeki untuk Isi Dompet Digitalmu!
-
Sinergi BRI Semarang A Yani dan RS Panti Wilasa, Ambulans Baru untuk Selamatkan Lebih Banyak Nyawa
-
Link Saldo DANA Kaget Hadir Lagi! Klaim Sekarang untuk Awali Hari dengan Semangat!
-
Gambaran Hari Kiamat dalam Surat Yasin Ayat 65, Tangan dan Kaki akan Menjadi Saksi Hidup Manusia