SuaraJawaTengah.id - Belum lama ini, Rizieq Shihab kembali menjadi perbincangan hangat publik. Kali ini, pentolan FPI itu menjadi buah bibir terkait kondisi kesehatan serta pemeriksaan medis dan swab yang telah dilakukan.
Dilaporkan oleh Kuasa Hukum Front Pembela Islam (FPI), Aziz Yanuar bahwa hasil tes swab Rizieq Shihab yang dilakukan pada Jumat (27/11/2020) kemarin sudah keluar.
Namun Aziz mengatakan bahwa pentolan FPI itu enggan mempublikasikan hasil swab tersebut.
"Hasil beliau menyatakan bahwa hasil swab beliau untuk tidak dipublikasikan, dan itu diketahui dalam undang-undang dan dilindungi oleh HAM (Hak Asasi Manusia)," katanya kepada wartawan saat ditemui di lobi Rumah Sakit (RS) Ummi, Sabtu (28/11/2020) seperti dikutip dari SuaraJakarta.id.
Baca Juga: RS UMMI Dilaporkan ke Polresta Bogor Kota, Begini Respons Polisi
Kemudian, warganet diramaikan dengan surat pernyataan yang mengatasnamakan Rizieq tersebar di media sosial. Hal itu diunggah salah satu akun twitter yakni @P3nj3l4j4h_id.
Dalam unggahan tersebut, memperlihat sebuah surat yang bertuliskan penolakan publikasi hasil pemeriksaan medis dan hasil swab.
"Kalo semua orang berbuat begini bagaimana mau atasi covid di negeri ini?" Tulis akun @P3nj3l4j4h_id.
Surat pernyataan yang beredar itu dibubuhi tandatangan Rizieq Shihab pada Sabtu 28 November 2020 di Bogor. Terdapat juga beberapa saksi yang turut menandatangani surat pernyataan yang diketik dalam selembar kertas dengan materai 6000 tersebut.
Adapun isi surat Rizieq Shihab yakni sebagai berikut:
Baca Juga: Berstatus ODP Covid-19, Habib Rizieq Kabur dari RS UMMI Bogor
Surat Pernyataan
Bismillahirohmanirrohiim (dalam huruf Arab).
Saya bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Moh. Rizieq
Umur: 55 Tahun
Alamat: ----
Dengan ini saya tidak mengizinkan siapapun untuk membuka informasi hasil pemeriksaan medis dan hasil swab.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dalam keadaan sehat. Untuk dapat digunakan sebagai mana mestinya.
Bogor 28 November 2020
Melihat unggahan tersebut, warganet tak ketinggalan memenuhi kolom cuitan tersebut. Salah satunya akun @hanyarakyatkcl mengatakan bahwa jika negatif apa gunanya dirahasiakan.
"Simpel saja, klo negatif untuk apa dirahasiakan," ungkapnya.
"Ngak papa sdh tau kok hasilnya gampang analisanya...kalo negatif tentu sdh diberitakan dan koar2..ditambah bumbuh imamkan cucu Nabi pasti kebal Covid...dan pengikutnya tambah...nyembah2. kalo..ngk brani..koar2...hasil tesnya tentu ?.....ci ye ciyeee," tulis akun @piulicinewong.
Selain itu, warganet juga menyayangkan tidak dibukanya hasil swab tersebut lantaran bisa memicu orang lain untuk melakukan hal serupa.
"Kalo semua orang bisa seperti itu ...dapat dipastikan penanganan covid tdk akan pernah beres...!!!" Tulis akun @hendrajaya1404.
"Idup dgn aturan dia sendiri, kek dia yg punya negara... bahlul." Kata akun @DanielKudil.
Meski demikian, salah satu warganet menyarankan untuk tetap tenang dan menunggu Jaksa Agung untuk turun tangan.
"Tenang ... tunggu Jaksa Agung memerintahkan untuk membukanya maka surat itu bisa tidak berlaku." Tulis akun @Josh_Hp06.
Reporter: Aditia Ardian
Berita Terkait
-
IHSG Kebakaran Jadi Trending, Warganet: Indonesia Terancam Krisis
-
FPI Tegaskan Tidak Ada Agenda Politik dalam Pertemuan Habib Rizieq dengan Wamenaker Noel
-
Usai Bertemu Habib Rizieq Shihab, Wamenaker Noel Jadi Ragu dengan Narasi yang Menuding FPI Radikal
-
Wamenaker Noel Sowan ke Markas FPI, Habib Rizieq Minta Tekan Angka Pengangguran
-
IHSG Terjun Payung, Warganet Ngamuk ke Pemerintah: Mau Ngeles Apa Lagi?
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Mudik Tak Lagi Jadi Beban: Balik Rantau Gratis Angkat Martabat Pekerja Informal Jateng
-
Hampers Berkah UMKM Rumah BUMN Semen Gresik Catatkan Penjualan 1587 Paket, Omset Ratusan Juta Rupiah
-
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Indo Tropikal Sukses Tembus Pasar Ekspor
-
Hubungan Gelap Berujung Maut: Oknum Polisi Jateng Dipecat Usai Aniaya Bayi hingga Tewas
-
PSIS Semarang Siap Hadapi Persik, Targetkan Kemenangan untuk Jauhi Zona Degradasi