SuaraJawaTengah.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan Asrama Haji Donohudan (AHD) siap menjadi tempat isolasi terpusat pasien terkonfirmasi COVID-19 kategori Orang Tanpa Gejala di wilayah Solo Raya.
Ganjar, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo, Pj Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo, Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo dan sejumlah stakeholder melakukan peninjauan di Asrama Haji Donohudan pada Sabtu (5/12/2020).
“Nah inilah yang kita siapkan pada hari ini, wabil khusus yang ada di Donohudan, jadi dari hasil rapat tadi kita sudah sampaikan bahwa potensi donohudan ini ada 873 penghuni,” kata Ganjar.
Ganjar mengatakan, fasilitas seperti laundry hingga kebersihan yang biasa digunakan ketika musim haji juga siap dimanfaatkan selama AHD menjadi tempat isolasi COVID-19 terpusat. Sementara untuk fasilitas pendukung seperti laboratorium juga disiapkan.
Baca Juga: AHY Temui Ganjar Pranowo, Apa Saja yang Dibahas?
Selain itu, kesiapan Standar Operasional Prosedur (SOP) protokol kesehatan juga mulai disiapkan. Sedangkan untuk tenaga kesehatan, Ganjar mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
“Maka mulai hari ini kita udah siap untuk menampung para mereka yang positif COVID-19 tapi OTG sehingga cukup dirawat di sini,” ujarnya.
Ganjar mengatakan, pihaknya juga membahas penambahan Rumah Sakit untuk penanganan COVID-19 di Solo. Pasalnya, kata Ganjar, ketersediaan bed isolasi di Solo sudah harus ditambah.
“Tadi sudah ada RS Bung Karno, RSUP Paru Surakarta, terus kemudian kita minta nanti mungkin Rumah Sakit Tentara, ada juga panti waluyo, terus kemudian PKU ini kita siap-siapkan, beberapa gedung yang kita miliki baik punya provinsi maupun kabupaten kota sekarang kita siapkan untuk cadangan-cadangan,” jelasnya.
Di sisi lain, pihaknya juga secara kontinyu melakukan persiapan untuk tempat isolasi terpisat di wilayah lain. Antara lain di Banyumas raya, Pati raya dan Pekalongan raya.
Baca Juga: AHY Temui Ganjar Pranowo di Kota Semarang, Ini yang Dibahas
“Hari ini Kadinkes dari Solo langsung berangkat ke Banyumas, maka kalau Solo raya kita bereskan, Banyumas raya kita bereskan, nanti Pekalongan raya kita bereskan, Pati raya kita bereskan,” tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo menambahkan, pihaknya juga meminta kepada Ganjar untuk memerintahkan jajaran kepala daerah di Solo raya lebih kompak. Terutama terkait pelaksanaan tes swab dan tracing.
“Saya menyampaikan kepada Pak Gub, Solo raya khususnya itu disiapkan betul RSD dan kemudian perintahkan Bupati Wali Kota melakukan swab seperti yang ditargetkan Gubernur. Kemudian supaya disiapkan bangunan milik pemerintah untuk melakukan isolasi bagi masyarakat yang OTG. Kemudian RS Bung Karno sudah ditetapkan sebagai RS COVID (di Solo),” tegasnya.
Berita Terkait
-
Beda Pendidikan Hetty Andika Perkasa vs Siti Atikoh, Adab Temani Suami Kampanye Dibanding-bandingkan
-
Ucapkan Selamat ke Prabowo, Wajah Glowing Ganjar Pranowo Bikin Salfok: Cocok Jadi Influencer
-
Terungkap! Ini Penyebab Ganjar Tak Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran
-
Beda Sikap Anies dan Ganjar Pranowo di Pelantikan Prabowo: Datang Langsung vs Lupa Selamati Gibran
-
Tak Hadiri Pelantikan dan Hanya Ucapkan Selamat untuk Prabowo, Ganjar 'Lupakan' Gibran?
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan