Scroll untuk membaca artikel
Risna Halidi
Kamis, 17 Desember 2020 | 21:10 WIB
Ilustrasi: Patung Liberty di New York. [Shutterstock]

SuaraJawaTengah.id - Patung Liberty yang terletak di kota New York, Amerika Serikat telah menjadi simbol kebebasan. Patung sendiri merupakan hadiah dari Perancis untuk Amerika Serikat pada 1886 dengan nama resmi Liberty Lighting the World.

Kini, patung berwujud perempuan tersebut melambangkan kebebasan bagi para imigran serta menjadi identitas dari negara tersebut. Ternyata terdapat beberapa fakta mengenai patung besar ini. Berikut beberapa fakta mengenai Patung Liberty seperti yang telah dari laman Arts and Culture.

1. Patung Liberty menggambarkan Dewi Romawi
Nama patung tersebut rupanya diambil dari seorang dewi Romawi bernama Libertas yang memiliki arti kebebasan. Oleh karena itu, nama tersebut digunakan hingga saat ini dan menjadi salah satu tujuan wisata Negeri Paman Sam ini.

2. Mahkota yang dikenakannya melambangkan samudra dan benua
Mahkota yang dikenakan Patung Liberty, memiliki 7 bagian runcing ke atas. Dikatakan 7 bagian runcing tersebut difilosofikan sebagai 7 benua dan 7 samudra yang terdapat di dunia. Selain itu, bagian tersebut menjadi simbol selamat datang dan kebebasan.

Baca Juga: Tragis, Bayi 3 Bulan Meninggal usai Minum ASI Mengandung Narkoba

3. Patung Liberty sering disambar petir
Kita sering mempelajari kalau petir tidak akan menyambar pada tempat yang sama. Namun, rupanya Patung Liberty tersambar petir kurang lebih 600 kali setiap tahunnya. Selain petir, rupanya patung besar tersebut juga harus menahan kuatnya angin. Setidaknya saat ada angin kencang obor pada patung bisa bergerak 5 inci ke berbagai sisi.

4. Gustave Eiffel membantu pembuatannya
Mimpi pembuatan patung ini berawal dari Edouard de Laboulaye, lalu akhirnya dibuat oleh pemahat Frederic Auguste Bartholdi. Namun, ternyata kerangka patung tersebut terbuat dari logam yang sama dalam pembuatan Menara Eiffel.

5. Wajah Patung Liberty merupakan Ibu dari Frederic
Dikatakan jika Frederic Auguste Bartholdi, pemahat patung tersebut membuat bagian muka dengan meniru wajah ibunya sendiri. Oleh karena itu dalam proses membuatnya ia membuatnya dengan meniru wajah ibunya. (Penulis: Fajar Ramadhan)

Load More