SuaraJawaTengah.id - Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka membantah tuduhan keterlibatan kasus korupsi bantuan sosial (bansos) yang menyeret Kementrian Sosial (Mensos) Juliari Batubara.
Dilansir dari SuaraSurakarta.id, sosok yang sebentar lagi menjabat Wali Kota Solo usai memenangkan Pilkada 2020 diduga merekomendasikan PT Sritex untuk menangani pembuatan tas sembako bantuan sosial.
Ditemui usai blusukan di beberapa wilayah di Kota Solo Gibran membantah perihal kabar tersebut.
"Saya tidak pernah merekomendasikan atau memerintah dan ikut campur dalam urusan bansos. Silahkan dikroscek ke KPK," kata Gibran.
"Bisa dikroscek juga ke pihak Sritex. Kayaknya juga sudah mengeluarkan statmen," tambah dia.
Menurutnya, berita-berita tentang isu dirinya terlibat skandal korupsi tak bisa dipertanggung jawabkan.
"Saya nggak pernah seperti itu. Kalau mau korupsi ya yang lebih besar dong. Tapi enggak saya nggak," tegasnya.
Menurut pantauan SuaraJawaTengah.id video statmen bantahan Gibran di unggah ulang oleh akun instagram @soloinfo. Banyak warganet yang meminta kasus tuduhan keterlibatan Gibran korupsi segera diusut tuntas.
"Kami rakyat sangat berharap usut tuntas atas semua kasus korupsi dana bansos yang sangat menyayat hati. Pandemi sekarang ini semua serba susah, makan susah, kerja susah, kuliah susah, semua susah," tulis akun sifahmi.
Baca Juga: Dihantam Dugaan Korupsi, Gibran Justru Minta Ditransfer Kaesang Rp 35 Ribu!
Ia melanjutkan bahwa sebagai rakyat kecil yang seharusnya menerima bantuan dari pemerintah, malah dikorupsi. Belum usai permasalahan tersebut, dirinya merasa prihatin mendengar kabar Gibran ikut terjerat meski masih belum terbukti.
"Walaupun belum terbukti belum terbukti, kami harap semua dapat terungkap. Dan hukum tetaplah hukum, tidak pandang bulu entah pejabat, anak pejabat, dll. Itu yang kami harapkan dari rakyat kecil," tambahnya.
Sedangkan ada juga netizen yang menyebut tuduhan tersebut sengaja dilakukan guna menjatuhkan nama baik calon orang nomor satu di Kota Solo itu.
"Ini mungkin untuk menjatuhkan nama Gibran, karena dia memenangkan pilkada solo," ucap akun instagram @kusnant***.
"Klo anak2 jokowi mau ambil proyek pemerintah, udah dari dulu kali. Buktinya kagak ada tuh nyari2 proyek. Dulu pas jokowi masih di solo pun, gibran ndak mau ambil pesanan catering dari pemkot," ujar akun instagram @maheeramahand***.
"Ya tidak mungkin mas gibran mau ikut campur dana bansos. Wong mas gibran jujur orangnya, pinter, integritas tinggi. Gak mungkin lah. Pemenang walikota solo loh. Ayo siapa yang berani menyangga pernyataan saya?," jelas akun instagram @m_suhud_ard***.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
Terkini
-
Sambut Pergantian Tahun, Indosat Siapkan Jaringan 5G Terluas di Semarang, dan Pacu Ekonomi Digital
-
Semarang Diguyur Hujan Ringan: Waspada Potensi Banjir Rob dan Dampak Ekonomi
-
Desa Sumberagung Grobogan Kini Terang Benderang: BRI Peduli Hadirkan 10 PJU Tenaga Surya
-
Kudus di Ujung Tanduk: Menteri LHK Ancam Sanksi Berat Imbas TPA Berbahaya di Atas Tebing
-
Peran BRILink Agen Hadirkan Akses Keuangan dan Pertumbuhan Usaha di Pelosok Desa