SuaraJawaTengah.id - Seorang ibu sekaligus mantan guru di Inggris membeberkan alasannya berjualan konten dewasa di situs OnlyFans. Ia pun bersikeras bahwa tidak semua konten yang dijualnya berbau dewasa.
Jane Thomas-Charlton adalah ibu 49 tahun yang terpaksa berhenti bekerja. Dulunya, ia adalah guru untuk anak-anak berkebutuhan khusus.
Saat masih bekerja, penghasilan Jane dapat mencapai 36.000 poundsterling atau Rp 692 juta per tahun. Namun, kondisi kesehatan Jane membuatnya terpaksa berhenti bekerja.
Menyadur Daily Star, Jane lantas bergabung dengan situs dewasa Only Fans. Meski begitu, ibu ini mengaku bahwa tidak semua kontennya berbau porno.
Meski Jane menjual foto seksi atau setengah telanjang, ada kalanya ia hanya mengunggah foto biasa saat sedang menjemput anaknya di sekolah. Menurut Jane, foto normal dirinya juga diburu oleh pria lain.
"Beberapa orang ingin melihat perempuan lebih tua yang natural, ini bukan soal tampil kurus dan bibir yang besar. Mereka hanya ingin natural dan normal dan aku adalah semua itu," ungkapnya.
"Laki-laki hanya ingin perempuan normal. Beberapa dari mereka kadang mengirim pesan bertanya apa kabarku hari ini. Aku sedikit terkejut."
Lewat bisnis terbaru ini, Jane bisa mendapatkan penghasilan sekitar 160 poundsterling atau Rp 3 juta per hari.
"Aku hanya perlu tersenyum bahagia. Kau tidak perlu selalu berdiri dan telanjang."
Baca Juga: Tuai Kecaman! Demi Konten, Fotografer Nekat Taruh Mobil di Tengah Rel
Kadang, mantan guru ini menjual foto-fotonya saat baru saja keluar dari kamar mandi. Beberapa klien juga hanya ingin melihat Jane tanpa makeup.
Di sisi lain, sang suami juga menyetujui pekerjaan terbaru Jane ini. Bahkan, mantan guru tersebut menyebut jika hubungan mereka makin intim karena berjualan konten dewasa.
Pasalnya, Jane kini merasa makin percaya diri setelah berjualan konten dewasa. Ia juga dapat membantu keuangan keluarga karena suaminya hanya bekerja sebagai supir bus.
"Aku melakukan ini untuk meletakkan makanan di atas meja," tegas Jane yang kini masih menunggu uang pensiunnya sebagai guru untuk dibayarkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Ini Deretan Kesiapan Tol Semarang-Solo Sambut Lonjakan Pengguna Jalan Akhir Tahun
-
UMKM Malessa Tumbuh Pesat, Serap Tenaga Kerja dan Perluas Pasar
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial