SuaraJawaTengah.id - Sebagian wilayah dua desa di Panican dan Majasem Kecamatan Purbalingga, Rabu (27/1/2021) sore tergenang banjir saat hujan lebat yang mengguyur sejak siang hari.
Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Purbalingga, Soni menyebut banjir yang terjadi dikarenakan curah hujan yang cukup tinggi di wilayah setempat.
"Banjir menggenangi jalan dan beberapa rumah warga. Yang dilaporkan itu ada lima rumah di RT 19 RW 7 Desa Panican yang tergenang banjir. Tapi sudah surut jam 19.35 WIB," katanya saat dihubungi, Kamis (28/1/2021).
Sedangkan untuk wilayah Desa Majasem, belum ada laporan banjir menggenang ke permukiman warga. Hanya menggenang di jalanan desa dengan ketinggian 30 cm.
"Sampai saat ini kami belum ada laporan terkait rumah warga yang terendam di Desa Majasem. Jadi tidak ada evakuasi warga," jelasnya.
Menurutnya banjir yang terjadi di wilayah setempat baru pernah terjadi pada tahun ini. Pada tahun sebelumnya, belum pernah ada laporan banjir masuk ke pihak BPBD Purbalingga.
"Semalem dari warga itu menyampaikan hal yang lumrah setiap hujan. Kondisinya seperti itu," tuturnya.
Disinggung mengenai banjir disebabkan setelah adanya proyek Bandara Jenderal Soedirman, dirinya tidak berani memastikan, karena belum menerima laporan resmi.
"Itu yang pasti karena curah hujan tinggi. Bukan dugaan lagi, karena informasi valid dari Klimatologi Semarang. Memang setiap saat kita ada peringatan dini, itu curah hujannya tinggi. Karena kemarin itu air hanya lewat saja tidak sampai merendam," pungkasnya.
Baca Juga: Pandeglang Banjir Parah, 9 Desa Terendam Sampai 1 Meter
Kontributor : Anang Firmansyah
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Banjir Bandang Sapu Wisata Guci Tegal di Tengah Liburan, Pancuran 13 Tertutup Lumpur dan Batu
-
Libur Nataru Lebih Tenang, Pertamina Siagakan Motorist, hingga Serambi MyPertamina
-
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Hadirkan 1.000 Relawan, Tegaskan Peran BUMN Hadir di Wilayah Terdampak
-
Turunkan Bantuan ke Sumatera, BRI Juga akan Perbaiki dan Renovasi Sekolah