SuaraJawaTengah.id - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tidak berjalan sesuai rencana. Beberapa nakes mengalami KIPI atau kejadian Ikutan Paska Imunisasi. Alhasil terdapat nakes yang direkomendasikan tidak mendapat vaksin kedua.
Di purbalingga, terdapat satu orang tenaga kesehatan di Purbalingga, gagal disuntik vaksin Sinovac dosis kedua. Hal itu terjadi sang nakes mengalami KIPI atau Kejadian Ikutan Paska Imunisasi.
Kepala RSUD Panti Nugroho Purbalingga dr Jusi Febrianto, mengatakan, KIPI yang dialami tergolong aman karena hanya muncul gejala yang tidak terlalu berbahaya dan sekarang sudah bisa beraktivitas seperti biasa.
“Kita observasi, dalam tiga puluh menit pertama muncul gejala. Lemas, tensi ngedrop hampir pingsan, dan sesak napas. Cuma diinfus, tidak sampai rawat inap,” katanya dilansir dari Hestek.id, Rabu (10/2/2021).
Baca Juga: Keluyuran Tanpa Prokes, Pemicu Bidan T Terpapar Covid-19 usai Divaksin
Setelah di-screening yang bersangkutan tidak direkomendasikan untuk menerima vaksin dosis kedua.
Selain itu, ada dua orang lainnya yang harus tertunda mendapatkan vaksin dosis kedua di Panti Nugroho lantaran mengalami tekanan darah tinggi dan tekanan darah rendah.
“Ada dua yang tekanan darah terlalu rendah dan terlalu tinggi. Diharapkan hari ketiga dan keempat, mereka bisa divaksin saat tensinya normal,” kata dr Jusi.
dr Jusi menambahakan, RSUD Panti Nugroho selalu mengawasi kejadian KIPI yang dialami tenaga kesehatan yang menerima vaksin Covid-19. Penerima vaksin diminta aktif melaporkan kesehatannya, usai menerima vaksin.
“Setiap imunisasi selalu kita monitor ketat, InsyaAllah antara resiko dan manfaatnya jauh lebih banyak manfaatnya,” ujarnya.
Baca Juga: Bidan di Pandeglang Positif Corona usai Divaksin, Kini Diisolasi di RS
Saat ini total sudah 167 tenaga kesehatan di Purbalingga yang dilayani vaksin dosis kedua di Panti Nugroho.
Berita Terkait
-
Waka Komisi IX DPR Geram THR Nakes RSUP Sardjito Cuma Cair 30 Persen, Desak Kemenkes Turun Tangan
-
Harta Bupati Purbalingga Fahmi Muhammad Hanif Capai Rp 11 Miliar, Janji Tak Ambil Gaji Selama Menjabat
-
Bupati Termuda Jawa Tengah Janji Tidak Ambil Gaji Hingga 5 Tahun ke Depan, Memang Berapa Honornya?
-
Fahmi Muhammad Hanif Lulusan Apa? Tak Mau Ambil Gaji sebagai Bupati
-
Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Termuda Janji Tak Mau Ambil Gaji
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025