SuaraJawaTengah.id - Bulan Ramadan tahun ini akan terjadi di tengan Pandemi Covid-19. Awal ramadan diperkirakan akan terjadi pada 13 April 2021. Yang menjadi pertanyaan, bagaimana salat tarawih dilakukan?
Dewan Masjid Perwakilan Jawa Tengah (Jateng) memberikan rekomendasi masjid dan musala di seluruh wilayah Jateng untuk menggelar kegiatan keagamaan selama pandemi Covid-19, termasuk salat tarawih saat ramadan.
Dilansir dari Solopos.com, Sekretaris Dewan Masjid Jateng, Multahzam Ahmad, mengatakan kegiatan salat tarawih di bulan ramadan diizinkan. Namun karena masih pandemi Covid-19, masyarakat wajinb menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
“Kemarin kami sudah rapat untuk tiga masjid yang menjadi barometer, seperti Masjid Baiturrahman Simpang Lima, Masjid Kauman [Masjid Agung Semarang] dan Masjid Agung Jawa Tengah [MAJT]. Intinya, kami sepakati ada salat tarawih, tapi dengan prokes ketat,” ujar Multahzam kepada wartawan di Semarang, Senin (29/3/2021).
Baca Juga: Aplikasi Jadwal Puasa 2021 untuk Pengguna Android dan iOS
Multahzam mengatakan selain alasan prokes ketat, kegiatan itu diizinkan karena di Kota Semarang pelaksanaan vaksinasi sudah berjalan cukup lancar. Sudah hampir 1 juga masyarakat di Jateng yang telah menerima vaksin Covid-19.
Selain itu, masjid yang menggelar salat tarawih juga diminta melakukan pembatasan jumlah Jemaah. Jumlah jemaah yang hadir tidak boleh lebih dari 50 persen dari kapasitas total masjid atau musala yang digunakan.
“Jumlah jemaah nanti harus dibatasi,” imbuhnya.
Multahzam pun meminta pengurus masjid maupun masyarakat untuk mematuhi dan menerapkan prokes pencegahan Covid-19 secara disiplin selama menjalankan ibadah salat tarawih. Sebelum memasuki musala atau masjid, jemaah harus diukur atau cek suhu dan melakukan cuci tangan dengan sabun.
Selain itu, jemaah juga wajib memakai masker dan tidak boleh dilepas sepanjang beribadah. “Tolong, prokes ini diterapkan betul,” tegasnya.
Baca Juga: Warga Dilarang Mudik, Ganjar: Ada yang Kucing-kucingan, Carikan Anjingnya
Catatan Solopos.com, saat ini ada sekitar 48.000 masjid yang tersebar di 35 kabupaten/kota di Jateng. Kemungkinan besar puluhan ribu masjid itu bakal menggelar salat tarawih selama bulan puasa atau ramadan nanti.
Berita Terkait
-
Kejutan STY! Wonderkid MU Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Apa Kelebihannya?
-
Ternyata Ini yang Bikin Elektabilitas Ahmad Luthfi Unggul dari Andika Perkasa dalam Pilgub Jateng 2024
-
Elektabilitas Ahmad Luthfi Lebih Unggul dari Andika Perkasa di Pilkada Jawa Tengah 2024, Apa Iya?
-
Empat Hari Jelang Pencoblosan Pilkada Jateng, Elektabilitas Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Atas 50 Persen
-
Yakin Luthfi-Yasin Menang Pilgub Jateng, Jokowi: Tunggu Rabu Sore
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Tragedi Simongan: Siswa SMK Tewas Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Lerai Tawuran?
-
Misteri Kematian Siswa SMK di Semarang: Diduga Ada Luka Tembak, 2 Saksi Menghilang
-
Kalahkan Persik, PSIS Semarang Diguyur Bonus 200 Juta!
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya