SuaraJawaTengah.id - Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Giri Suprapdiono mengaku menjadi salah satu pegawai KPK yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan sebagai syarat alih status menjadi aparatur sipil negara
Giri merupakan salah satu pegawai KPK yang pada Desember 2020 meraih penghargaan Makarti Bhakti Nigari Award 2020 dari Lembaga Administrasi Negara.
Dia menilai kontradiksi ketika kemudian dinyatakan tidak lolos tes.
Lantas, di mempertanyakan ada apa di balik tes itu.
Baca Juga: TWK Pegawai KPK Ada Pertanyaan Seksis, Aktivis Perempuan: Inkonstitusional
Giri menyebutkan sejumlah pegawai KPK juga tak lolos, di antaranya Kepala Biro SDM, Deputi Koordinasi Supervisi Edi Muriyanto, Direktur Pimpinan Jaringan Antar Komisi Sujanarko, dan penyidik Novel Baswedan.
Giri menambahkan tujuh kepala satgas penyidikan dan dua kepala satgas penyelidikan juga dinyatakan tidak lolos.
Giri belum mengetahui akan seperti apa setelah 75 pegawai KPK dinyatakan tidak lolos menjadi ASN.
"Apakah nanti akan dipecat atau akan dilakukan pembinaan saya nggak tahu. Karena kami belum mendapatkan hasil resmi," kata Giri.
"Janjinya adalah paling lambat minggu depan kami akan mendapat SK TMS (Tidak Memenuhi Syarat ASN). Dari SK itu BKN (Badan Kepegawaian Negara) akan menerbitkan PNS NIK. Dan kemudian 75 orang ini tidak dapat NIK kurang lebih begitu kan."
Baca Juga: Aktivis Perempuan: TWK Alih Status Pegawai KPK Seperti Tes Terhadap PKI
Berita Terkait
-
Apa Itu TWK, TIU, dan TKP? Ketahui Seluk Beluk Tes Seleksi CPNS 2024
-
Bocoran Passing Grade Sekolah Kedinasan Terbaru, Berapa Angka yang Harus Dicapai?
-
Wawancara Giri Suprapdiono: Disingkirkan Lewat TWK, Kini Kembali 'Tarung' untuk Kembalikan Marwah KPK
-
3 Web Latihan Soal TKD, Core Values Akhlak dan Wawasan Kebangsaan Tes BUMN
-
Contoh Latihan Soal TWK CPNS 2023, Lengkap dengan Kunci Jawabannya
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri
-
Cari Rumah Baru di Ibu Kota Jatim Sesuai Fengshui? Hadiri BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Jelang Pencoblosan, PAN Jateng Dorong Pilkada Berlangsung Damai, Ini Alasannya
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang