SuaraJawaTengah.id - Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengungkapkan bahwa kenaikan kasus Covid-19 di Jateng tercatat sebagai yang tertinggi se-Indonesia.
Dilaporkan, bahwa kenaikan kasus Covid-19 di Jateng mencapai 2.739 kasus per 16 Mei lalu.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Jateng, Yulianto Prabowo mengatakan, pada minggu ke 19 di Jateng angka kasus covid-19 di Jateng justru tak ada peningkatan. Sampai saat ini minggu ke 20 masih berjalan, menurutnya tak bisa dihitung secara harian.
"Kalau mingguan tidak, minggu ke 19 justru malah ada penurunan," jelasnya kepada awak media, Rabu (19/5/2021).
Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Bupati Toba Tutup Tempat Wisata dan Larang Pesta
Dia menjelaskan, untuk mengetahui angka covid-19 meningkat atau menurun hitungannya adalah mingguan. Sementara, sampai saat ini untuk hitungan minggu ke 20 masih berjalan.
"Namun kembali lagi kalau lihat efek liburan dan mudik kita lihat di minggu ke 20 dan ke 21. Hitungan mingguan itu sudah disepakati secara nasional," ujarnya.
Menurutnya, untuk perhitungan kasus covid-19 harus sistematis. Dia mengingatkan agar publik tak terkecoh dengan data harian. Berdasarkan pengalamannya, data harian sering delay.
"Kita berfikirnya harus sistematis tak terkecoh pada data harian. Data harian yang paling sering itu malah delay data," imbuhnya.
Untuk itu, dia menepis jika angka covid-19 pada minggu ke 19 itu naik. Namun, untuk hitungan per kabupaten dan kota dia mengakui ada beberapa daerah yang kasus covid-19 naik dan ada juga yang kasusnya menurun.
Baca Juga: Kasus Melonjak usai Lebaran, Pasien Covid-19 RI Kini Capai 1.748.230 Orang
"Tapi kalau kita bicaranya per kabupaten dan kota beda lagi. ada yg meningkat ada yang menurun. Kalau sekala jateng itu tidak," tegasnya.
Kontributor : Dafi Yusuf
Berita Terkait
-
Sejumlah 14 Ribu Warga Jateng Mudik Gratis! Gubernur Luthfi Lepas Rombongan di Jakarta
-
Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor, Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak dan Denda
-
Buntut Pelanggaran Berulang, Legislator PKB Dorong Komisi III DPR Panggil Kapolda Jateng
-
Kembangkan Potensi Desa, Ahmad Luthfi Libatkan Mahasiswa dari 44 Perguruan Tinggi
-
Percepat Capaian Program, Pemprov Jateng Kolaborasi dengan 44 Perguruan Tinggi
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Insiden Kekerasan Terhadap Jurnalis di Semarang: Oknum Polisi Minta Maaf
-
BRI Hadirkan Posko BUMN dengan Fasilitas Kesehatan dan Hiburan Saat Arus Balik Lebaran 2025
-
Jurnalis Dipukul dan Diancam Ajudan Kapolri: Kebebasan Pers Terancam di Semarang
-
Arus Balik Lebaran 2025: Baru 50 Persen Pemudik Kembali
-
Situasi Lebaran di Jateng Berjalan Normal, One Way Nasional Mulai Diberlakukan