SuaraJawaTengah.id - Identitas mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar di flyover Desa Kramatsampang, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes diketahui adalah Slamet Ariswanto, seorang pengemudi ojek online.
Menyusul terkuaknya identitas tersebut, mencuat dugaan jika warga Desa Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal itu merupakan korban begal yang dihabisi lalu mayatnya dibakar.
Pasalnya, polisi tidak menemukan sepeda motor Slamet di sekitar lokasi penemuan mayatnya. Barang bukti yang ditemukan saat polisi melakukan olah TKP antara lain helm berlogo Gojek dan korek api.
Salah satu rekan Slamet sesama ojol, Sugiharto mengungkapkan, Slamet terakhir kali terlihat di perempatan Pasific Mall, Kota Tegal pada Rabu (8/6/2021) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB atau tiga jam sebelum Slamet ditemukan tewas di flayover.
Baca Juga: Baru Dua Hari, Donasi Army Indonesia Untuk Ojol Antar BTS Meal Tembus Rp 224 Juta
Saat itu, Slamet mengangkut seorang penumpang dengan tujuan Tanjung, Kabupaten Brebes.
"Terakhir lihat korban bawa penumpang dari titik penjemputan di perempatan Pasific Mall. Penumpangnya bawa tas hitam," ujar Sugiharto saat ditemui di RSUD Brebes, Kamis (10/7/2021).
Pada pagi harinya, lanjut Sugiharto, Slamet tidak diketahui kabarnya. Pihak keluarga juga tidak bisa menghubungi nomor teleponnya.
"Kami harap polisi bisa segera menangkap pelaku dan dihukum berat karena perbuatannya sadis. Dengan adanya kejadian ini, kami ojek online juga resah," katanya.
Sebelumnya diberitakan, teka-teki penemuan mayat misterius dengan kondisi terbakar di flyover Desa Kramatsampang, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes mulai terungkap. Mayat pria yang diduga kuat tewas dibunuh itu ternyata seorang pengemudi ojek online (ojol).
Baca Juga: Driver Ojol Rela Antre BTS Meal, Penggemar Beri Album BTS Terbaru
Identitas mayat tersebut diketahui adalah Slamet Ariswanto (33) warga Desa Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.
Berita Terkait
-
Merasa Yassierli Hingga Prabowo Dibohongi, Wamenaker Ngamuk Bakal Panggil dan Audit Aplikator Ojol
-
Wamenaker Murka! Aplikator Ojol 'Rakus' Kasih Bonus Hari Raya Cuma Rp50 Ribu
-
Pengemudi Ojol Ngeluh BHR Cuma Dapat Rp50 Ribu, Wamenaker: Aplikator Rakus! Kita Akan Panggil
-
Ikut Lesehan di Istana Tunggu Open House Prabowo, Ojol: Jaket Nggak Dilepas, Beda Kaya di Mall
-
SPBU Ciceri Serang Diduga Jual Pertamax Oplosan, Ojol Keluhkan Kerusakan Kendaraan
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
Terkini
-
Rahasia Umbul Leses Boyolali: Kisah Pengantin Terkutuk Jadi Pohon Raksasa!
-
Pemprov Jateng Prioritaskan Ini! Gebrakan Gubernur Luthfi di Tahun 2025
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan